Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Berbagai upaya mencapai kesetaraan gender selama ini terfokus pada pegawai perempuan.
Penelitian Elisabeth Kalen, profesor ilmu organisasi dan kepemimpinan dari University of Essex, Inggris, menyebutkan peran pegawai laki-laki dalam mencapai kesetaraan gender.
Agen perubahan menuju kesetaraan gender harus terdiri atas pegawai perempuan dan laki-laki.
Dari penggambaran budaya populer #girlboss—sering digunakan untuk menyebut perempuan pekerja keras—hingga berbagai saran dan buku tentang bagaimana perempuan seharusnya “bersandar” untuk memajukan karier mereka, diskusi tentang kesetaraan gender di tempat kerja cenderung berfokus pada bagaimana pemimpin perempuan dapat menjadi panutan untuk perempuan lainnya. Meskipun buku, nasihat, dan pelatihan-pelatihan tentang kepemimpinan di tempat kerja sering kali tampak netral gender, kebanyakan masih belum menyentuh perihal tanggung jawab pemimpin untuk mendorong inklusivitas gender itu sendiri.