Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Perbendaharaan, Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Astera Primanto Bhakti mengatakan kontribusi Badan Layanan Umum (BLU) terhadap penerimaan negara bukan pajak (PNBP) meningkat tajam. Pada 2022, ia mencatat capaian PNBP dari BLU mencapai Rp 89,5 triliun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Angka ini meningkat sekitar 113,57 persen dari target yang ditetapkan," tuturnya dalam rapat koordinasi BLU 2023 yang disaksikan melalui YouToube Kemenkeu pada Kamis, 2 Februari 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Selain itu, Astera mengungkapkan sebagai kontributor fiskal, PNBP dari BLU dalam satu dekade terakhir tumbuh sekitar 16,66 persen dengan rata-rata kontribusi mencapai 13,71 persen terhadap total capaian PNBP.
Implementasi dari pengelolaan keuangan BLU selama lebih dari 17 tahun, tuturnya, telah menghasilkan 264 satuan kerja BLU dengan jenis layanan mulai dari pendidikan, kesehatan, pengelola dana, pengelola kawasan, hingga penyedia barang dan jasa lainnya.
Di sisi lain, ia menilai layanan BLU saat ini semakin inklusif secara sektoral selaku agen pembangunan. BLU perguruan tinggi misalnya, kata dia, telah mendidik sebanyak 185.632 mahasiswa dari kelompok masyarakat kurang mampu dan dari wilayah terdepan, terpencil, dan tertinggal (wilayah 3T).
Selanjutnya: Kemenkeu mengakselerasi peran BLU dalam menopang pertumbuhan ekonomi
Kemudian BLU rumah sakit yang berjumlah 106 rumah sakit telah melayani 12,15 juta pasien pada 2022. Selain itu, ia mengungkapkan terdapat BLU yang berkontribusi menghubungkan jaringan internet di 57 Kabupaten kota pada wilayah 3 T.
Astera berujar ada juga BLU yang fokus mendukung pendanaan pengadaan lahan bagi 52 ruas jalan tol, 37 bendungan, 9 jalur kereta api, dan 1 pelabuhan. Kemudian BLU yang berfungsi menyalurkan insentif atas produksi 10,6 juta kilo liter biodiesel dan juga penyaluran dana bergulir kepada 7,8 pelaku UMKM.
Selanjutnya untuk mendorong ekosistem BLU yang produktif, Astera mengatakan Kementerian Keuangan memerlukan dukungan dan arahan kebijakan dari kementerian dan lembaga selaku pembina teknis. "Sementara Kemenkeu selaku pembina keuangan akan mengakselerasi peran BLU dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia," kata dia.
Pilihan editor: Sri Mulyani Bubarkan Komunitas Moge Pejabat Kemenkeu, Apa Kata Bamsoet?
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini