Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Batam - Presiden Prabowo Subianto menerbitkan daftar PSN terbaru melalui Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 pada 10 Februari 2025 lalu. Selain membuat program PSN baru, Prabowo dalam Perpres Nomor 12 Tahun 2025 itu juga menyatakan berkomitmen melanjutkan sejumlah proyek di era Presiden ke-7 RI Joko Widodo yang berstatus carry over (meneruskan).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setidaknya di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terdapat empat PSN, namun dalam daftar tersebut tidak ada PSN Rempang Eco City dan juga PSN Pulau Tanjung Sauh yang dulunya ditetapkan di masa Presiden Joko Widodo. Setidaknya total dari 77 PSN tersebut terdapat empat PSN di Provinsi Kepulauan Riau.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hingga saat ini pemerintah tidak menjelaskan alasan tidak memasukkan dua PSN pada masa Presiden Joko Widodo tersebut. Sedangkan empat PSN lainnya yang masuk dalam daftar di antaranya, pengembangan KEK Galang Batang, Kepulauan Riau – BUPP KEK Galang Batang. Dilansir dari situs kek.go.id proyek ini akan dikembangkan sebagai sentra industri pengolahan mineral hasil tambang bauksit dan produk turunannya baik dari refinery maupun proses smelter di Pulau Bintan.
Lalu, PSN kawasan industri Pulau Ladi Kepulauan Riau. Sampai saat ini belum ada keterangan resmi pemerintah terkait PSN Pulau Ladi tersebut. Berikutnya, kawasan industri Wiraraja Green Renewable Energy & Smart-Eco Industrial Park, Kepulauan Riau. Kawasan PSN satu ini berada di Pulau Galang, bersebelahan dengan Pulau Rempang. Di proyeksikan kawasan industri yang nantinya akan dikelola PT Galang Bumi Industri dan PT Marubeni Global Indonesia akan mendatangkan investasi lima tahun ke depan USD 17,6 miliar.
Terakhir adalah PSN kawasan industri Toapaya, Pulau Poto, dan Kampung Masiran, Kepulauan Riau. Di kawasan ini rencananya akan dibangun industri amunisi persenjataan, galangan kapal industri peleburan baja serta industri recycle. Dengan total investasi diperkirakan Rp 120,5 triliun.
Pilihan editor: Pekerja Rumah Relokasi PSN Rempang Protes Uang Makan Belum Dibayar, Respons Perusahaan?