Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Bandung-Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meninjau jalan tol Cisumdawu Seksi 2 dan 3 yang sudah dioperasikan pada libur Natal dan Tahun Baru ini. “Biasanya kalau tidak lewat jalan ini 1,5 jam ke Sumedang. Tapi kalau lewat ini (Cileunyi-Sumedang) bisa sekitar 25 menit, maksimal 20 menit,” kata dia, Kamis, 29 Desember 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Uu mengatakan jalan tol Cisumdawu Seksi 2 dan 3 tersebut menjadi alternatif kendaraan menuju Sumedang untuk menghindari jalur Cadas Pangeran. “Masyarakat yang lewat Sumedang lewat Cadas Pangeran, ini agak rawan juga. Seperti yang kita ketahui banyak kejadian, adanya batu yang menimpa dan yang lainnya, maka di sini bisa menjadi alternatif untuk keselamatan,” kata dia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut dia pengoperasian jalan tol Cisumdawu hingga Dawuan diharapkan bisa selesai tahun depan. “Jadi harapan Pak Gubernur bisa dipakai di saat Lebaran bisa terealisasi. Sekarang yang sudah dipakai dengan resmi sampai Seksi 3,” kata dia.
Ia mengatakan masih ada pekerjaan rumah untuk menuntaskan pembangunan jalan tol Cisumdawu. Di antaranya ada beberapa titik lahan yang belum selesai pembebasannya, termasuk sejumlah lahan wakaf. “Untuk tanah wakaf sebenarnya kami sudah melangkah, secepatnya kita akan membicarakan dengan masyarakat dengan Kementerian Agama,” kata dia.
Selanjutnya mengenai kelanjutan jalan tol Cisumdawu yang diinginkan agar bisa tembus langsung ke Bandara Kertajati di Majalengka. Ujung jalan tol Cisumdawu masih membutuhkan jalan tol tambahan sekitar 4 kilometer untuk menembus langsung ke bandara.
“Apa yang menjadi impian pemerintah provinsi khususnya Pak Gubernur tentang kemajuan ekonomi di wilayah bagian timur dan utara akan terwujud dengan tembusnya Cisumdawu ke BIJB (Bandarudara Internasional Jawa Barat),” kata Uu.
Direktur PT Citra Karya Jabar Tol Bagus Medi Suarso mengatakan jalan tol Cisumdawu Seksi 2 dan 3 sudah beroperasi. “Yang baru dibuka dari Pamulihan sampai ke Sumedang dengan tiket tol gratis, belum diterapkan tarif. Mudah-mudahan bisa digunakan sebaik-baiknya, tapi mohon pada pengguna jalan, tolong disampaikan bahwa apabila melalui jalan ini ada maksimum kecepatan,” kata dia, Kamis, 29 Desember 2022.
Tarif baru diberlakukan untuk jalan tol Cisumdawu Seksi 1 dari Cileunyi menuju Pamulihan.
Selanjutnya: Penetapan tarif menunggu keputusan Menteri PUPR
Bagus mengatakan untuk penetapan tarif menunggu keputusan pemerintah. “Sampai mungkin awal Tahun Baru kita masih (gratis), setelah itu kita tunggu keputusan Bapak Menteri PUPR terhadap penetapan tarif,” kata dia.
Dikutip dari situs Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), pengoperasian jalan tol Cisumdawu Seksi 2 dan 3yang menghubungkan Pamulihan-Sumedang-Cimalaka untuk mendukung kelancaran lalu lintas selama libur Natal dan Tahun Baru. Jalan tol Seksi 2 dan 3 yang baru beroperasi tersebut sekaligus menjadi penghubung dari Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan yang sudah beroperasi sejak awal 2022.
"Untuk Seksi 1 hingga 3 sudah beroperasi, kemudian untuk Seksi 4 hingga 6 yang saat ini sebagian ruasnya sedang proses konstruksi sehingga dapat segera diselesaikan," kata Kepala BPJT Kementerian PUPR Danang Parikesit, dikutip dari situs BPJT, 28 Desember 2022.
Tersisa Seksi 4 sampai 6 yang mengubungkan Cimalaka-Legok-Ujungjaya-Dawuan yang ditargetkan selesai kuartal pertama tahun 2023."Untuk Seksi 1 hingga 3 sudah beroperasi, kemudian untuk Seksi 4 hingga 6 yang saat ini sebagian ruasnya sedang proses konstruksi sehingga dapat segera diselesaikan," kata Danang.
Jalan Tol Cisumdawu terdiri dari 6 seksi yang dibangun dengan skema KPBU dengan biaya konstruksi Rp 5,5 triliun. Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan (11,4 kilometer) dan Seksi 2 Pamulihan-Sumedang (17,05 kilometer) dikerjakan oleh Pemerintah.
Selanjutnya Seksi 3-6 dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT). Untuk Seksi 3 dari Sumedang ke Cimalaka (4,05 kilometer) sudah beroperasi. Sementara Seksi 4 Cimalaka - Legok (8,2 kilometer) konstruksi sudah 88,84 persen, Seksi 5 Legok - Ujung Jaya (14,9 kilometer) konstruksi sudah lebih dari 60 persen, sementara Seksi 6 Ujung Jaya-Dawuan konstruksinya sudah 99,80 persen. Jalan tol Cisumdawu akan terhubung dengan jalan tol Cipali melalui Juntcion Dawuan yang pembangunannya sudah mencapai 99,82 persen.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.