Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Perkembangan teknologi dan mudahnya mengakses internet bisa berdampak negatif pada anak-anak jika kurang mendapat pengawasan dari orang tua. Alih-alih mengakses konten yang mendidik, anak-anak bisa terjerumus menyaksikan video porno yang begitu mudah ditemukan di Internet.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Belum lama ini, masyarakat dihebohkan dengan berita saat salah satu artis yang memberikan pendidikan seks ketika memergoki anaknya menyaksikan video porno.
Mengutip berbagai sumber, video porno memiliki dampak yang buruk bagi anak-anak. Berikut beberapa di antaranya:
- Merusak otak
Pornografi dapat menyebabkan kerusakan otak pada anak, tepatnya pada salah satu bagian otak depan yang disebut Pre Frontal Cortex (PFC). Hal ini disebabkan karena bagian PFC yang ada di otak anak belum matang dengan sempurna. Jika bagian otak ini rusak, maka dapat mengakibatkan konsentrasi menurun, kesulitan memahami benar dan salah, berpikir kritis, menahan diri, menunda kepuasan, dan sulit merencanakan masa depan.
- Kecanduan
Berbagai konten pornografi yang muncul melalui iklan, media sosial, games, film, video klip, dan lainnya akan membangkitkan rasa penasaran pada anak, bahkan saat tidak sengaja melihat sekalipun. Rasa penasaran inilah yang menjadi dorongan anak-anak untuk melihat lebih banyak konten pornografi lainnya.
Selain itu, kecanduan ini dipicu oleh pengeluaran hormon dopamin pada otak sehingga akan menimbulkan rasa senang atau bahagia ketika menonton konten pornografi.
- Keinginan mencoba dan meniru
Dampak lain yang dirasakan anak setelah melihat pornografi adalah keinginan untuk mencoba dan meniru. Ini berkaitan dengan terpengaruhnya mirror neuron. Mirror neuron adalah sel-sel otak yang mampu membuat anak seperti merasakan atau mengalami apa yang ditontonnya, termasuk pornografi.
- Mulai melakukan tindakan seksual
Jika tidak diawasi, anak-anak yang terpapar pornografi bisa saja mencoba melakukan tindakan seksual untuk mengatasi rasa penasarannya. Sebabnya perlu diberikan pendidikan dan pemahaman seksual yang baik.
- Merusak mental
Kecanduan video porno dapat menyebabkan anak-anak mengalami gejala depresi, menurunkan kedekatan emosional dengan keluarga, kurang bersosialisasi, dan cenderung berperilaku nakal.
WINDA OKTAVIA
Baca juga: