Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pernah kah Anda merasakan sakit di bagian leher pada saat bangun tidur? Kondisi ini disebut sebagai salah bantal. Lalu mengapa itu bisa terjadi?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kondisi leher kaku pada saat bangun tidur disebut dengan salah bantal. Ketika Anda mengalami salah bantal, Anda akan merasakan sakit dibagian leher terlebih ketika Anda ingin menoleh atau melakukan gerakan kepala.
Penyebab Leher Kaku atau Salah Bantal
Melansir dari flexfreeclinic.com, umumnya,sakit pada leher saat bangun tidur disebabkan oleh posisi tidur dan jenis bantal yang digunakan pada saat tidur.
Berikut ini penyebab salah bantal :
1. Posisi Tidur
Ketika Anda tidur, tidak semua posisi tidur baik untuk leher Anda. Contohnya, ketika Anda tidur tengkurap, leher akan terputar ke samping sehingga otot-otot leher teregang dan akan terasa nyeri dan kaku ketika Anda bangun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, karna gravitasi perut Anda akan turun dan menarik otot-otot punggung. Karna pada saat Anda tidur dalam posisi tengkurap, punggung Anda akan teregang.
2. Bantal yang digunakan
Saat tidur menggunakan bantal yang tidak menyokong leher dan kepala dengan baik, maka akan menyebabkan ketegangan pada otot leher sehingga menimbulkan nyeri.
Banyak yang mengira bantal yang keras dapat membuat leher menjadi sakit, namun faktanya, bantal yang lembut dapat membuat leher sakit.
Dikutip dari mattresskingok.com, ketika seseorang tidur menyamping, tetapi menggunakan bantal yang sangat lembut, seperti bantal bawah, yang menyebabkan lehernya turun ke salah satu bahu saat tidur. Posisi ini akan memungkinkan Anda terbangun dengan nyeri leher atau nyeri bahu, karena leher Anda meregang dan tegang sepanjang malam.
3. Gerakan Tiba-tiba
Pada saat tidur, ketika Anda tiba-tiba berganti posisi atau melakukan gerakan pada saat bermimpi, membuat Anda setelah bangun tidur merasakan sakit pada bagian leher karena otot leher tertarik.
4. Kondisi Cedera Leher Sebelumnya
Setelah cedera, Anda mungkin tidak langsung merasakan sakit di leher, rasa sakit dapat dirasakan beberapa hari kemudian.
5. Postur Tubuh yang Kurang Baik
Misalnya pada siang hari Anda terus duduk menatap layar komputer atau televisi terlalu lama tanpa mengubah posisi, itu juga akan membuat Anda akan merasakan sakit pada leher atau salah bantal alias leher kaku.
RINDI ARISKA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
