Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mata terasa nyeri tersebab berbagai faktor. Mengutip Healthline, nyeri mata biasanya tersebab dua kategori. Pertama, nyeri di permukaan mata. Kedua, nyeri orbital di dalam mata. Nyeri mata efek dari rasa sakit yang menusuk, berdenyut atau seperti berpasir.
Penyebab nyeri mata
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Partikel asing
Penyebab umum sakit mata karena ada sesuatu di mata atau kelilipan. Misalnya, kemasukan bulu mata, kotoran, atau riasan. Partikel asing ini menyebabkan iritasi, kemerahan, mata berair, dan nyeri.
2. Konjungtivitis
Konjungtiva adalah jaringan yang melapisi bagian depan mata dan bawah kelopak mata. Konjungtiva bisa terinfeksi dan meradang tersebab alergi atau infeksi. Meski rasa sakitnya biasanya ringan, peradangan menyebabkan gatal, kemerahan, dan keluarnya cairan di mata. Efeknya terasa nyeri.
3. Iritasi lensa kontak
Orang yang memakai lensa kontak semalaman atau tidak steril rentan terhadap sakit mata, karensa iritasi atau infeksi.
4. Abrasi kornea
Kornea merupakan permukaan bening yang menutupi mata. Bagian mata ini rentan cedera. Ketika seseorang mengalami abrasi kornea akan merasa seolah-olah ada sesuatu di mata.
5. Cedera
Luka bakar mata menyebabkan rasa sakit. Luka bakar itu akibat dari paparan iritasi seperti sumber cahaya yang kuat, seperti sinar matahari atau atau cahaya las.
6. Blefaritis
Blefaritis terjadi ketika kelenjar minyak di tepi kelopak mata terinfeksi atau meradang. kondisi menyebabkan nyeri di mata.
7. Bintil di mata
Infeksi blefaritis membuat benjolan di kelopak mata. Bintil bisa sangat menyakitkan. Bagian di sekitar bintil biasanya embut dan sensitif terhadap sentuhan.
Bagian mata yang terasa nyeri
Mengutip WebMD, nyeri mata paling sering muncul di bagian berikut:
- Kornea mata, bagian bening di depan mata yang memfokuskan cahaya.
- Sklera, bagian putih mata.
- Konjungtiva, lapisan sklera dan bagian dalam kelopak mata yang sangat tipis.
- Iris, bagian berwarna dari mata dengan pupil di tengah.
- Orbit, rongga mata di tengkorak tempat mata dan ototnya.
- Otot ekstraokular yang berfungsi untuk memutar mata.
- Saraf mata yang membawa informasi visual ke otak.
- Kelopak mata yang melindungi dan menyebarkan kelembapan.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.