Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Apa Manfaat Empedu dalam Tubuh? Ini Penyebab Munculnya Batu Empedu

Tahukah Anda, fungsi dan manfaat empedu dalam tubuh? Bagaimana pula terjadinya batu empedu yang menyebabkan gangguan kesehatan?

31 Mei 2022 | 07.35 WIB

Ilustrasi batu empedu. harvard.edu
Perbesar
Ilustrasi batu empedu. harvard.edu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Empedu yang merupakan cairan pencernaan yang dibuat oleh hati dan disimpan di kantong empedu sangat membantu dalam pencernaan, penyerapan, ekskresi, metabolisme hormon dan fungsi lainnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dilansir dari medicinenet.com, fungsi utama empedu adalah mengubah lemak dalam makanan menjadi asam lemak yang diserap oleh usus. Saat mencerna lemak, empedu bertindak sebagai pengemulsi untuk memecah gumpalan lemak besar menjadi tetesan emulsi yang lebih kecil. Lemak emulsi menyediakan area yang lebih besar untuk enzim lipase agar memproses lebih cepat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Empedu mengandung garam empedu yang membantu pencernaan lemak serta membantu tubuh menyerap vitamin yang larut dalam lemak, seperti vitamin A, D, E, dan K.

Dilansir dari healthline, setelah makan dan terdapat lemak di saluran pencernaan, hormon mengirim sinyal ke kantong empedu untuk melepaskan empedu. Empedu dilepaskan langsung ke bagian usus kecil yang disebut duodenum. Di sinilah sebagian besar proses pencernaan terjadi. Empedu membantu memecah dan mencerna lemak yang ada dalam makanan.

Fungsi utama lain dari garam empedu adalah pembuangan racun. Racun disekresikan ke dalam empedu dan dieliminasi dalam tinja. Kekurangan garam empedu dapat menyebabkan penumpukan racun dalam tubuh.

Dengan banyaknya manfaat dan fungsi empedu tentunya sistem tubuh akan terganggu bila terdapat masalah dengan empedu. Salah satu penyakit yang bisa menyerang empedu adalah batu empedu dan Primary biliary cholangitis (PBC).

Batu empedu sendiri adalah gangguan yang sangat umum dan biasanya tanpa gejala. Jika empedu tidak dapat mengalir melalui saluran empedu, empedu dapat mengeras menjadi batu yang dikenal sebagai batu empedu, menyebabkan rasa sakit dan infeksi.

Beberapa pasien mengalami nyeri di bagian sekitar empedu yang akan semakin sakit bila dibiarkan. Jika terus berlanjut kantung empedu menjadi meradang dan pasien mengalami peradangan akut dan infeksi kandung empedu.

Dilansir dari mayoclinic.org, sedangkan Primary biliary cholangitis (PBC) adalah kondisi medis yang disebabkan oleh kerusakan saluran empedu di dalam hati. Penyakit ini dianggap sebagai penyakit autoimun yang berarti sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang sel dan jaringan sehat. Saat ini, tidak ada obat untuk penyakit ini tetapi pengobatan dapat memperlambat kerusakan hati.

ANNISA FIRDAUSI 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus