Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Arti Crush dalam Hubungan dan Perbedaannya dengan Pacar

Kata crush digunakan untuk menyebut seseorang yang disukai atau kagumi dalam konteks romantis. Ini bedanya dengan pacar.

10 Januari 2025 | 12.42 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Joy Red Velvet dan Crush dalam video musik Mayday. (tangkapan layar kanal Youtube.com/Crush

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pernahkah Anda merasa tertarik pada seseorang tanpa benar-benar menjalin hubungan yang lebih serius? Seseorang yang Anda kagumi atau sukai tersebut biasa disebut dengan crush.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Apa sebenarnya arti dari crush, bagaimana membedakannya dengan pacar, dan bagaimana penggunaan kata ini dalam kehidupan sehari-hari? Untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan berikut ini, ya.

Crush Artinya

Menurut kamus Merriam-Webster, secara informal, kata crush digunakan untuk menyebut seseorang yang disukai atau kagumi dalam konteks romantis. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam bahasa gaul atau slang, crush bisa berarti seseorang yang ditaksir atau disebut sebagai gebetan.

Namun dalam makna yang lebih luas, crush tidak selalu terkait dengan perasaan romantis. Crush bisa merujuk pada keinginan untuk menjalin hubungan yang lebih dekat dengan seseorang, baik itu teman, rekan kerja, atau bahkan seorang selebritas.

Christie Kederian, Ph.D, seorang terapis pernikahan dan keluarga, menjelaskan bahwa crush bisa jadi merupakan kekaguman terhadap seseorang tanpa adanya perasaan romantis.

Misalnya, Anda mungkin merasa tertarik pada teman atau kolega tanpa keinginan untuk menjalin hubungan cinta dengan mereka.

Selain bermakna gebetan, dalam kamus Merriam-Webster crush juga diartikan sebagai menekan atau memaksa tekanan suatu benda sehingga mampu menghancurkan struktur benda tersebut. 

Perbedaan Crush dan Pacar

Meskipun crush maupun pacar merujuk pada seseorang yang disukai, keduanya memiliki perbedaan yang jelas. Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara crush dan pacar:

1. Sifat Hubungan

Crush adalah perasaan ketertarikan yang belum melibatkan hubungan resmi. Biasanya, perasaan ini masih bersifat satu arah dan belum ada ikatan yang lebih dalam. 

Sedangkan, pacar adalah seseorang dengan siapa kita memiliki hubungan romantis yang lebih serius dan saling berkomitmen.

2. Komitmen

Saat memiliki crush, belum ada komitmen untuk menjalani hubungan lebih serius. Anda mungkin belum berbicara dengan orang tersebut mengenai niat atau perasaan Anda.

Sebaliknya, pacar memiliki komitmen yang lebih jelas dalam hubungan, biasanya melibatkan kesepakatan bersama dan eksklusivitas.

3. Interaksi

Interaksi dengan seseorang yang Anda sukai sebagai crush sering kali terbatas, bisa hanya melalui percakapan ringan atau sekadar melihat mereka dari jauh. 

Sementara itu, dengan pacar, interaksi lebih intim dan mendalam, seringkali melibatkan kegiatan bersama, berbagi cerita, dan membangun ikatan emosional yang lebih kuat.

4. Status

Status hubungan dengan crush biasanya tidak jelas. Anda mungkin hanya merasa tertarik tanpa menjalin hubungan resmi. Sementara itu, hubungan dengan pacar memiliki status yang lebih jelas dan diakui oleh kedua pihak serta orang-orang di sekitar Anda.

5. Kedalaman Hubungan

Perasaan terhadap crush sering kali bersifat sementara dan lebih dangkal, berdasarkan ketertarikan fisik atau kekaguman awal. 

Sedangkan hubungan dengan pacar lebih dalam, karena telah melalui tahap saling mengenal, membangun kepercayaan, dan mengembangkan ikatan emosional yang kuat.

Contoh Penggunaan Kata Crush

Berikut adalah 10 contoh penggunaan kata crush dalam percakapan sehari-hari:

  1. Aku mulai naksir teman sekelas (crush) setelah melihat dia lebih dekat. Dia sangat menyenangkan!
  2. Setiap kali melihat dia, hatiku berdebar-debar. Sepertinya aku sedang punya crush.
  3. Aku pikir aku cuma naksir sama crush sementara, tapi lama-lama perasaan itu semakin dalam.
  4. Dia adalah crush pertamaku waktu SMP, tapi aku cuma bisa mengaguminya dari jauh.
  5. Aku merasa agak canggung ketika bertemu dengan crush-ku, dia memang sangat menarik.
  6. Aku pernah punya crush pada seorang guru, karena cara mengajarnya yang begitu inspiratif.
  7. Aku tahu dia punya crush pada seseorang, tapi aku gak tahu kalau itu aku.
  8. Aku naksir teman kerja baru, tapi aku gak yakin apakah dia merasa hal yang sama.
  9. Aku berharap bisa lebih dekat dengan crush-ku, tapi aku terlalu malu untuk mengungkapkan perasaanku.
  10. Sama seperti teman-temanku, aku juga pernah mengalami yang namanya crush pada selebriti.

AULIA ULVA berkontribusi dalam penulisan artikel ini. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus