Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda suka mengonsumsi olahan petai? Makanan dengan aroma khas ini tidak hanya lezat bagi sebagian orang, namun ternyata aman jika dikonsumsi oleh penderita diabetes. Bahkan, terdapat kandungan manfaat yang didapat dari petai bagi penderita diabetes.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Petai atau yang bernama latin Parkia speciosa ini tumbuh subur di wilayah Asia Tenggara. Orang-orang biasanya mengolah petai untuk dijadikan masakan tertentu atau dijadikan sebagai lalapan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Di samping aromanya yang menusuk dan membekas, terdapat banyak kandungan manfaat di dalamnya. Melansir dari National Library of Medicine, biji petai mengandung nilai gizi seperti protein, lemak, dan karbohidrat. Petai juga merupakan sumber mineral yang baik.
Petai mengandung vitamin C dan vitamin E. Selain itu, biji petai juga memiliki kandungan thiamin yang tinggi. Bahkan, konsentrasi tannin pada kulit biji dan polongnya jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan sayuran buah lainnya.
Mengutip kanal Data Komposisi Pangan Indonesia, dalam 100 gram petai terdapat kandungan nutrisi yang melimpah. Berikut adalah rincian berat yang terkandung di dalamnya:
- Air (77,2 gram)
- Protein (5,4 gram)
- Energi (92 Kal)
- Lemak (1,1 gram)
- Karbohidrat (15,2 gram)
- Serat (2,0 gram)
- Kalsium (14 mg)
- Fosfor (170 mg)
- Kalium (221,0 mg)
- Natrium (55 mg)
Petai merupakan salah satu makanan yang bisa mengontrol kadar gula darah. Hal ini karena biji petai mengandung antioksidan dan zat-zat kimia beta-sitosterol dan stigmasterol. Kedua kandungan ini berfungsi menjaga kadar gula darah tidak meningkat sehingga mengonsumsi petai terbilang aman dan kaya manfaat bagi penderita diabetes.
Tidak hanya kaya manfaat bagi penderita diabetes, petai juga merupakan sumber serat yang baik bagi organ pencernaan. Dengan tercukupinya asupan serat dalam tubuh, maka Anda bisa terhindar dari masalah pencernaan seperti sembelit. Serat juga membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga bisa menjadi alternatif makanan untuk menjaga berat badan ideal.
RISMA DAMAYNTI