Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2023 menebut sekitar 10 persen penduduk Indonesia mengalami gangguan tidur seperti insomnia. Jika dibiarkan, insomnia dapat menurunkan produktivitas dan mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan. Hindari obat tidur sebagai solusi cepat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pengobatan herbal juga bisa membantu mengatasi insomnia dan menjadi pilihan yang lebih aman dan efektif. Dikutip dari pafipcgianyar.org, pengobatan herbal telah lama digunakan dalam tradisi masyarakat Indonesia. Tanaman obat memiliki senyawa alami yang mampu meredakan stres dan memperbaiki kualitas tidur. Selain itu, pengobatan herbal cenderung minim efek samping dan bisa dikonsumsi dalam jangka panjang tanpa ketergantungan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Teh daun pegagan untuk menenangkan pikiran
Daun pegagan (Centella asiatica) dikenal sebagai tanaman herbal yang dapat meningkatkan fungsi otak dan mengurangi stres. Penelitian dari Universitas Airlangga menunjukkan ekstrak daun pegagan memiliki efek menenangkan yang membantu tidur lebih nyenyak. Konsumsi teh daun pegagan secara rutin sebelum tidur mampu mengurangi kecemasan yang menjadi penyebab insomnia terbanyak.
Jahe sebagai penghangat dan relaksan alami
Jahe (Zingiber officinale) adalah bumbu dapur yang umum digunakan dalam pengobatan tradisional. Kandungan gingerol dalam jahe memiliki sifat anti-inflamasi dan relaksan otot. Minum air jahe hangat sebelum tidur membantu tubuh lebih rileks dan memperbaiki sirkulasi darah sehingga memudahkan untuk tertidur.
Madu dan susu hangat sebagai obat tradisional
Madu mengandung triptofan yang membantu tubuh memproduksi serotonin, hormon yang berperan dalam mengatur tidur. Kombinasi madu dengan susu hangat sering digunakan dalam pengobatan herbal untuk insomnia tanpa obat tidur. Minuman ini dapat meningkatkan rasa nyaman dan membantu tidur lebih cepat.
Lavender sebagai aromaterapi alami
Lavender yang ditanam di daerah Jawa Barat dan Bali memiliki kualitas tinggi dan sering dijadikan minyak esensial. Aroma lavender terbukti secara ilmiah mampu mengurangi stres dan memperbaiki kualitas tidur. Meneteskan minyak lavender di bantal atau menggunakan diffuser sebelum tidur membantu menenangkan pikiran dan tubuh.
Daun pandan sebagai penenang saraf
Selain digunakan sebagai pewarna dan penyedap makanan, daun pandan juga dikenal sebagai pengobatan herbal untuk insomnia. Rebusan daun pandan memiliki efek sedatif yang mampu menenangkan saraf dan memperlancar peredaran darah. Minum air rebusan daun pandan setiap malam dapat membantu tidur lebih cepat dan lebih lama.
Minyak kayu putih untuk relaksasi otot
Kayu putih (Eucalyptus) adalah tanaman khas Indonesia yang memiliki banyak manfaat kesehatan. Mengoleskan minyak kayu putih di leher atau punggung sebelum tidur membantu meredakan ketegangan otot dan memberikan efek relaksasi. Aroma kayu putih juga mampu membuka saluran pernapasan dan meningkatkan kualitas tidur.
Pijatan dengan minyak kemiri
Minyak kemiri tidak hanya bermanfaat untuk rambut tetapi juga bisa digunakan untuk pijatan sebelum tidur. Pijatan ringan di area kepala dan pundak menggunakan minyak kemiri membantu merangsang saraf parasimpatis yang berperan dalam proses tidur. Teknik ini membantu tubuh lebih cepat masuk dalam fase tidur nyenyak.
Kesimpulan
Dikutip dari pafikablamongan.org mengatasi insomnia tidak selalu harus dengan obat tidur. Pengobatan herbal untuk insomnia tanpa obat tidur memberikan solusi alami yang lebih aman dan efektif. Memanfaatkan tanaman herbal seperti pegagan, jahe, lavender, dan pandan bisa memperbaiki kualitas tidur secara bertahap. Jangan lupa mengatur rutinitas tidur dan menciptakan lingkungan kamar yang nyaman agar hasilnya lebih maksimal.