Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Belum semua orang menyadari kalau protokol kesehatan adalah cara yang terbaik agar kita terhindar dari Covid-19. Virus Sars Cov-2 yang menyebar melalui droplet atau percik air liur yang ukurannya sangat kecil saat seseorang bicara, batuk, bersin, atau berteriak, ini sangat sulit terdeteksi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebab itu, setiap orang mesti menjaga diri dengan protokol kesehatan yang memuat tiga langkah sederhana, yakni #pakaimasker #cucitangan dan #jagajarak. Kita pun tak perlu ragu mengingatkan orang lain yang belum menerapkan cara paling mudah untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip informasi di laman #satgascovid19, masyarakat membutuhkan penyesuaian untuk beradaptasi dengan kebiasaan baru berupa protokol kesehatan tadi. Adaptasi kebiasaan baru merupakan proses bertahap yang tergantung pada situasi di daerah masing-masing. Menurut para ahli, situasi dapat berubah dengan cepat bila lebih banyak orang terkena Covid-19.
Adaptasi kebiasaam baru bukan berarti kembali ke kehidupan normal dan melakukan segala aktivitas seperti sebelum pandemi Covid-19. Adaptasi kebiasaan baru memaksa kita menyesuaikan diri dengan keadaan di masa pandemi Covid-19 ini. Di antaranya lebih baik tetap di rumah dan hanya keluar bisa memang benar-benar perlu. Terlebih bagi orang lanjut usia dan memiliki riwayat penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, dan paru-paru.
Ketika keluar rumah, jangan sampai lepas masker, sering mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau menggunakan hand sanitizer, menjaga jarak, serta menjauhi kerumunan. Lantas bagaimana jika kita berada di dekat orang yang tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak?
Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. REUTERS/Edgar Su
Jangan ragu menegurnya. Tapi tentu lakukan dengan cara yang santun, misalkan, "maaf, tolong jaga jarak, ya". Atau jika orang tersebut tidak memakai masker dan kita membawa masker lebih yang masih bersih, maka berikan kepadanya. Dengan begitu, setiap orang akan merasa lebih aman dan nyaman.
Pastikan juga kita memakai masker dengan cara yang benar, yakni menutupi hidung, mulut, dan dagu. Jangan sampai kita menjadi perantara Covid-19 dan menularkan virus ini kepada orang lain. Mengenai jaga jarak, upayakan berada sejauh 1 meter dari orang-orang di sekitarmu. Dan rajinlah mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun minimal selama 20 detik atau bisa juga menggunakan hand sanitizer dengan kandungan minimal 60 persen alkohol.
*Konten ini adalah kerja sama Tempo.co dengan Satgas Covid-19 demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tegakkan protokol kesehatan dengan #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun.