Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Hotman Paris Dirawat di Rumah Sakit kerena Digigit Berang-berang, Begini Cara Menangani Gigitan Hewan

Berang-berang kerap kali dianggap sebagai salah satu hewan lucu dan jinak, namun hewan ini bisa saja menyerang manusia.

26 Februari 2025 | 14.09 WIB

Berang-berang. Wikipedia
Perbesar
Berang-berang. Wikipedia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara kondang Hotman Paris harus menjalani perawatan di rumah sakit setelah digigit berang-berang peliharaannya sendiri. Berdasarkan cerita yang disampaikannya di Instagram, insiden itu terjadi pada Senin dini hari, 19 Februari 2025, saat ia berenang bersama hewan tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Awalnya, Hotman Paris tetap beraktivitas seperti biasa setelah menerima suntikan tetanus. Ia bahkan sempat menghadiri agenda di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan menjalani syuting. Namun, pada 20 Februari pukul 05.00 WIB, kondisinya mendadak drop hingga harus dirawat di rumah sakit sejak 21 hingga 23 Februari 2025. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Berdasarkan hasil pemeriksaan, kadar hemoglobin (HB) dalam darahnya turun dari standar 14 menjadi 9,7, sehingga ia membutuhkan transfusi darah. Kasus yang dialami Hotman Paris menunjukkan bahwa gigitan berang-berang tidak bisa dianggap sepele. Meski terlihat jinak, hewan ini memiliki rahang kuat dan dapat menularkan infeksi melalui gigitannya.

Lantas, apa yang harus dilakukan jika terkena gigitan berang-berang?

Dilansir dari laman Medline Plus dan Safety Service UC Davis, berikut langkah-langkah penanganan saat digigit berang-berang:

1. Hentikan Pendarahan

  • Tekan luka dengan kain bersih atau perban selama 5–10 menit.
  • Jika pendarahan tidak berhenti, segera cari bantuan medis.

2. Bersihkan Luka

  • Cuci luka dengan sabun dan air mengalir selama 5–10 menit.
  • Jika luka dalam atau kotor, gosok perlahan agar sedikit berdarah untuk membantu pembersihan.

3. Obati Luka

  • Oleskan salep antibakteri untuk mengurangi risiko infeksi.
  • Tutup luka dengan perban steril agar tetap bersih.

4. Cari Pertolongan Medis

  • Jika luka dalam atau menembus kulit, segera periksa ke dokter dalam 24 jam.
  • Jika diperlukan jahitan, suntikan tetanus, atau antibiotik untuk mencegah infeksi.
  • Jika infeksi menyebar, pasien bisa membutuhkan antibiotik intravena atau operasi.
  • Segera hubungi tenaga medis jika luka berada di area sensitif seperti wajah, kepala, leher, tangan, atau kaki.

Gigitan berang-berang dapat berisiko tinggi mengandung bakteri berbahaya, yang dapat menyebabkan infeksi serius. Setelah mendapatkan pertolongan medis awal, penting untuk terus memantau tanda-tanda infeksi.

Gejala infeksi dapat mencakup kemerahan, pembengkakan, nanah, atau peningkatan rasa sakit di sekitar area gigitan. Jika gejala-gejala tersebut muncul, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus