Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketika sedang dalam perjalanan dan tidak menemukan toilet atau sedang melakukan aktivitas, banyak orang menahan untuk buang air kecil. Padahal, menahan buang air kecil dapat berbahaya bagi tubuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lalu, apa saja bahaya menahan kencing?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Sakit pada kandung kemih
Melansir Medical Nes Today, menahan buang air kecil dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada kandung kemih. Selain itu, menahan buang air kecil dapat menyebabkan rasa sakit ketika akhirnya buang air kecil.
2. Infeksi saluran kemih
Dalam beberapa kasus, menahan buang air kecil dapat menyebabkan infeksi saluran kemih. Infeksi ini ditandai dengan perasaan menyengat ketika buang air kecil, rasa sakit di panggul atau perut bagian bawah, dorongan konstan untuk mengosongkan kandung kemih, urine yang berbau kuat atau busuk, urine keruh dan tidak berwarna, urine gelap secara konsisten, dan urine berdarah.
3. Batu ginjal
Menahan buang air kecil dapat menyebabkan batu ginjal. Hal ini karena adanya kandungan mineral tinggi pada urine. Sebagai informasi, kencing mengandung mineral, seperti asam urat dan kalsium oksalat.
4. Kerusakan otot dasar panggul
Sering menahan kencing juga dapat merusak otot dasar panggul. Otot ini merupakan sfingter uretra, yang menjaga uretra tetap tertutup untuk mencegah kebocoran urine. Merusak otot ini dapat menyebabkan inkontinensia urine.
Pilihan Editor: Berapa Lama Waktu yang Boleh untuk Menahan Kencing?
