Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kesadaran sebagai suami siaga menjadi penting bagi suami, baik masa kehamilan atau tidak. Walaupun pada beberapa kondisi, istilah ini terdengar kurang akrab di telinga.
Ada banyak wujud terciptanya sikap suami siaga mulai suami yang selalu siap saat dibutuhkan, suami yang terlibat terhadap perkembangan kesehatan istri dan buah hati, juga menjadi patner yang mendukung istri.
Jika sikap suami siaga tercerminkan dalam kehidupan berumah tangga, itu menjadi salah satu bukti dukungan suami terhadap istri bagaimanapun kondisi kehamilan istri. Dengan demikian, akhir dari terwujudnya sikap suami siaga dapat meningkatkan kesiapan menghadapi kehamilan dan persalinan hingga masa menyusui.
Jika merujuk pada UU No 3 pasal 1 ayat 5 tahun 2010 tentang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak Republik Indonesia (No.03/MEN.PP&PA/5/2010), suami siaga diartikan jadilah suami siap antar jaga (suami siaga), antar serta mendampingi ibu dan bayi untuk memeriksakan kesehatannya ke fasilitas pelayanan kesehatan sehingga suami dapat mengetahui secara dini tumbuh dank kembang kesehatan ibu dan anak.
Kampanye Suami Siaga sendiri telah digalakkan sejak tahun 1998 yang mana jadi bagian dari Gerakan Sayang Ibu. Menjadi salah satu kebijakan Departemen Kesehatan, kampanye ini diharapkan suami terlibat dalam pembuatan keputusan dan pengambilan tindakan berkenaan dengan kesehatan maternal, baik selama pemeriksaan kehamilan, persiapan persalinan, maupun perawatan setelah kelahiran, sehingga kesehatan maternal ibu terjamin
Hal yang dapat dilakukan suami siaga ketika selama proses kehamilan sampai nifas untuk istri
- Cari Tahu Banyak hal tentang Kehamilan dan Nifas
Ada banyak sumber informasi terpercaya untuk mengetahui informasi seputar kehamilan dan persalinan, apalagi masa kehamilan istri merupakan pengalaman yang pertama.
Suami siaga juga dapat langsung bertanya kepada dokter kandungan ketika menemani istri memeriksa kondisi kandungan. Semakin sering suami terlibat dan tahu kondisi istri dan bayi selama masa kandungan akan semakin banyak pengetahuannya menjelang masa persalinan.
Suami siaga yang tahu perkembangan kondisi istri selama masa kehamilan dan juga tahu riwayat penyakit istri akan sangat membantu ketika proses bersalin.
- Bantu Pemenuhan Kadar Gizi
Pada negara berkembang, pemenuhan kadar gizi ibu hamil tidak seapik di negara-negar maju. Supaya kondisi ibu hamil dan bayi selalu sehat suami turut terlibat dalam memperhatikan pemenuhan gizi istri.
Seperti yang diketahui, selama masa kehamilan risiko kurang darah atau anemia menjadi salah satu contoh kurangnya pemenuhan gizi dan tak jarang anemia ini menjadi faktor risiko pemicu Angka Kematian Ibu (AKI).
- Persiapkan Kebutuhan Melahirkan
Ini merupakan satu hal yang penting menjelang kelahiran si jabang bayi, suami dalam hal ini dapat membantu segala kebutuhan yang diperlukan selama proses bersalin nanti di rumah sakit. Mulai menyiapkan pakaian istri, kebutuhan bayi seperti kain gendong, minyak telon. Jangan lupa juga menyediakan berbagai dokumen-dokumen penting yang dibutuhkan.
Jadi jika saat genting menjelang kelahiran semua kebutuhan bersalin sudah tersedia secara khusus dan suami siap mengantar ke tempat bersalin.
- Dampingi Istri saat Proses Lahiran
Saat berlangsung proses lahiran, secara alami akan timbul kecemasan pada istri. Maka dengan berada di samping istri selama proses kelahiran secara emosional dan fisik istri merasa mendapatkan dukungan, perasaan istri akan lebih tenang dan aman.
- Puji dan Semangati Istri
Selapas melahirkan, secara fisik dan mental istri cenderung lemah, perlu diketahui suami pasca lahiran ada hormon tubuh yang secara alami berusaha melakukan penyesuaian sebab terjadi ketidak seimbangan.
Maka dalam kondisi tersebut suami siaga sebaiknya selalu memberikan semangat kepada istri. Walaupun terlihat sederhana, ini sangat berpengaruh terhadap pemulihan kondisi istri pasca persalinan.
TIKA AYU
Baca: Istri Hamil Saat pandemi Covid-19, ini yang Harus Diketahui Suami
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini