Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Jangan Emosi, Ini Cara Bijak Menyikapi Anak yang Selalu Bertanya

Anak tak akan berhenti sampai mereka menemukan jawaban yang memuaskan. Jangan emosi, hadapi dengan empat langkah ini.

22 Februari 2019 | 14.55 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang begitu tinggi. Pertanyaan akan mereka lontarkan setiap mereka melihat atau mengalami hal-hal baru. Dan itu tak akan berhenti sampai mereka menemukan jawaban yang memuaskan.

Baca: Ini Perbedaan Anak Pertama dan Anak Kedua, Menurut Studi

Tak semua pertanyaan mereka bisa langsung dijawab. Ada kalanya Anda kelelahan atau memang tidak mengetahui jawabannya. Nah, bagaimana menghadapi situasi ini? Tak perlu emosi, ada empat cara bijak untuk meredam pertanyaan-pertanyaan mereka.

1. Dengarkan

Salah satu hal terpenting yang dibutuhkan anak dari Anda dalah mengetahui bahwa pertanyaan yang mereka lontarkan adalah hal yang penting dan Anda mendengarkan dengan sungguh-sungguh. Ketika Anda mengabaikan dan menunjukkan sikap menganggap remeh, anak akan semakin penasaran dan mencecar Anda dengan pertanyaan mereka.

Jawablah pertanyaan anak sambil menatap mata mereka. Katakan dengan yakin dan tanyakan balik pada anak apa mereka sudah memahami jawaban Anda. Cara ini mungkin tidak akan menghentikan anak untuk mengajukan pertanyaan lainnya, namun berkomunikasi dengan proses tanya jawab ini akan membangun hubungan dan kepercayaan yang baik antara orang tua dengan anak.

2. Bersabarlah

Jangan terpancing untuk emosi apalagi membentak anak ketika mereka terus bertanya dalam situasi di mana Anda sulit berkonsentrasi, misalnya ketika sedang menyelesaikan pekerjaan atau sedang memikirkan masalah berat.

Jika merasa diperlukan, ambil jarak sebentar dari anak lalu cobalah menenangkan diri. Kembalilah pada anak ketika hati dan pikiran Anda sudah lebih tenang, lalu minta mereka mengulangi lagi pertanyaannya. Ingat, anak-anak yang banyak bertanya adalah salah satu ciri anak yang cerdas dan kritis.

3. Gunakan Alat Bantu Visual

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Terkadang Anda kesulitan menjawab pertanyaan anak karena menyangkut konsep yang abstrak. Dan jika dijawab seadanya, anak tidak akan puas sehingga akan terus bertanya.

Untuk membantu anak memahami jawaban Anda, cobalah menggunakan alat bantu visual seperti gambar atau video sehingga anak lebih mudah memahaminya. Tidak hanya membuat ide tentang sesuatu lebih jelas di benak anak, menjelaskan sesuatu dengan didukung peraga visual akan membuat anak lebih lama mengingatnya di memori.

4. Akui Saja Jika Tidak Tahu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Alih-alih menjawab asal atau salah, lebih baik katakan saja jika Anda sungguhan tidak tahu jawaban atas pertanyaan anak. Sebab apapun jawaban Anda, itu akan menjadi hal pertama yang diingat anak dan terus disimpan dalam memorinya. Jika tidak tahu, jawablah saat itu Anda belum tahu jawabannya namun berjanjilah bahwa Anda akan mengajak anak bersama-sama mencari tahu jawabannya.

Baca: Ajari Anak Mengelola Emosi dengan Video Game, Ini Aturannya

AURA

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus