Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

gaya-hidup

Kapan Waktu Terbaik untuk Makan Mangga?

Mangga sebaiknya dikonsumsi lebih baik setelah makan, termasuk bagi yang memiliki hiperglikemia.

1 November 2024 | 08.10 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Mangga mengandung beragam nutrisi dan vitamin yang baik bagi kesehatan tubuh. Namun, manfaat kesehatan ini akan lebih terasa bagi tubuh jika mangga dikonsumsi pada waktu terbaik. Ahli gizi fungsional Mugdha Pradhan mengungkapkan seberapa penting memakan mangga ketika perut kosong.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kita sering bertanya-tanya apakah boleh makan mangga saat perut kosong. Jawabannya adalah ya, tetapi hanya orang yang tidak memiliki resistensi insulin parah atau hiperglikemia (kadar gula darah tinggi) yang boleh makan mangga saat perut kosong,” kata Mugdha, seperti dikutip dari Food.ndtv.com.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mugdha mengatakan mangga sebaiknya dikonsumsi lebih baik setelah makan, termasuk bagi yang memiliki hiperglikemia. “Selebihnya, lebih baik setelah makan. Pastikan juga Anda hanya makan mangga organik yang matang secara alami sehingga tidak ada bahan kimia berbahaya yang masuk ke tubuh Anda di pagi hari,” jelasnya.

Menurut Kepala Ahli Gizi di Jaslok Hospital & Research Centre, Delnaaz T. Chanduwadia, jika mengonsumsi mangga saat perut kosong dan melakukan aktivitas intensitas tinggi, akan mengalami kadar gula rendah. Sebab, mangga mengandung gula yang mudah diserap dan diasimilasi sehingga kadar gula menurun.

Akibatnya, mangga paling baik dimakan sebagai camilan tengah waktu makan atau sekitar 1-2 jam sebelum makan. “Buah-buahan sebaiknya dikonsumsi sebelum makan (dengan jeda) atau sebagai camilan daripada dimakan bersama makanan,” ungkapnya. 

Kendati demikian, Delnaaz menekankan, bagi penderita diabetes untuk mengontrol waktu mengonsumsi makan agar tetap menerima manfaat kesehatan. “Mereka yang menderita diabetes harus mengonsumsi buah dalam porsi terkontrol pada waktu yang ditentukan oleh ahli gizi yang berkualifikasi,” terangnya.

Senada dengan Delnaaz, ahli gizi Avantii Deshpaande menyampaikan mangga sebaiknya dikonsumsi di sela-sela waktu makan. Biasanya, beberapa orang menyantap mangga sebagai hidangan penutup. Namun, sebaiknya  tidak dikombinasikan dengan makanan utama. “Anda dapat memakan mangga sebagai camilan pada pukul 11 pagi atau pukul 4 sore sebagai buah,” katanya.

Deshpaande juga mengatakan, bagi penderita diabetes atau khawatir tentang kenaikan berat badan sebaiknya mengonsumsi mangga pada musim panas. “Mangga raja buah kaya nutrisi. Mangga mengandung beta-karoten tinggi yang merupakan sumber vitamin A, padat energi, dan kaya fitonutrien,” katanya.

FOOD.NDTV.COM | HINDUSTAN TIMES

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus