Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Kelompok yang Paling Banyak Tertular Cacar Monyet

Berikut kelompok yang disebut paling banyak tertular cacar monyet, biasanya melalui hubungan seksual berisiko.

2 November 2023 | 21.12 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi Virus Monkeypox atau Cacar Monyet. newscientist.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dermatolog dr. Hanny Nilasari, Sp.D.V.E. menyebut sekitar 84,3 persen pasien cacar monyet adalah laki-laki yang melakukan kontak seksual dengan sesama jenis dan 6,5 persen teridentifikasi sebagai biseksual, 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Usianya sangat muda, 31-40 tahun. Diseminasinya melalui kontak seksual dan melakukan kontak seksual berisiko tanpa kondom," katanya dalam webinar kesehatan, Kamis, 2 November 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Karena itu, tenaga kesehatan perlu menanyakan terkait riwayat seksual kepada pasien apabila menduga ada kasus yang dicurigai sebagai cacar monyet atau Mpox. Gejala cacar monyet biasanya diawali nyeri kepala, kemudian diikuti demam lebih dari 38 derajat Celcius dan nyeri tenggorokan, pembesaran kelenjar getah bening, diikuti munculnya ruam setelah 1-3 hari.

Penampakan berupa ruam merah yang jumlahnya sedikit tersebar secara regional, misalnya di area lengan, kemudian ada di area genital, tungkai, dan lainnya.

"Distribusi ruamnya mulai dari area kepala, lebih padat di area wajah dan anggota badan, juga bisa muncul di area telapak tangan dan telapak kaki," jelas Hanny.

Ruam ini kemudian diikuti lenting dan bintil dengan nanah di atasnya, kemudian muncul keropeng. Pada saat peralihan dari ruam ke lesi bernanah, pasien umumnya mengalami gejala subjektif berupa nyeri atau gatal. Kemudian saat ada keropeng, umumnya rasa gatal yang terasa.

Beda dengan cacar air
Hanny menjelaskan gejala ini berbeda dengan cacar air yang biasanya ditandai demam hingga 39 derajat Celcius, lalu ruam yang muncul dalam satu waktu bisa bermanifestasi banyak sekali, yaitu bisa berupa kemerahan, bintil, lenting, dan ada di berbagai fase.

"Perkembangan ruamnya cukup cepat untuk Varicella (cacar air) dan akan cepat berkembang menjadi keropeng dalam beberapa hari. Distribusi ruamnya lebih padat di area tubuh kemudian menyebar ke area lengan dan tungkai bawah," paparnya.

Dia menambahkan ruam pada cacar air umumnya diikuti rasa subjektif gatal. Angka kematian akibat penyakit ini sangat jarang, terutama pada anak-anak.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus