Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Kenali Jenis-Jenis Tidur Siang dari Tujuan dan Durasinya

Tidur siang memiliki banyak manfaat mulai dari menghentikan kelelahan hingga membantu penyembuhan

9 September 2021 | 13.13 WIB

Ilustrasi wanita tidur dengan makeup. Freepik.com/Lookstudio
Perbesar
Ilustrasi wanita tidur dengan makeup. Freepik.com/Lookstudio

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi sebagian orang energi yang di dalam tubuh sudah berkurang banyak saat siang hari. Untuk mengisi kembali energi agar bisa melanjutkan aktivitas hingga malam, beberapa orang memilih tidur siang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tidur siang memiliki manfaat yang berbeda tergantung tujuan mereka yang melakukannya. Mengutip dari Sleep Foundation, Senin, 9 September 2021, ada beberapa jenis tidur siang dikategorikan berdasarkan tujuannya, yaitu:

  • Recovery Nap: Jika seseorang bangun larut malam atau telah mengganggu jadwal tidur malamnya, mereka mungkin akan tidur siang di hari berikutnya untuk mengisi energi karena kurang tidur.
  • Prophylactic Nap: Jenis tidur siang ini dilakukan sebagai pemenuhan karena akan mengalami kurang tidur. Misalnya, pekerja shift malam dapat menjadwalkan tidur siang sebelum dan selama shift mereka untuk mencegah kantuk dan tetap waspada saat bekerja.
  • Appetitive Nap: Appetitive naps dilakukan untuk menikmati tidur siang. Tidur siang dapat membuat rileks dan dapat meningkatkan suasana hati dan energi saat bangun.
  • Fullfil Nap: Anak-anak memiliki kebutuhan tidur yang lebih besar daripada orang dewasa. Jenis tidur siang ini sering dijadwalkan setiap hari pada bayi dan balita dan dapat terjadi secara spontan pada anak-anak dari segala usia.
  • Essential Nap: Orang yang sedang sakit memiliki waktu tidur yang lebih besar daripada orang yang sehat. Ini karena sistem kekebalan tubuh meningkatkan respons untuk melawan infeksi atau meningkatkan penyembuhan, dan itu membutuhkan energi ekstra. Maka dari itu tidur siang yang dilakukan selama sakit merupakan hal yang penting.

 

Sementara itu, jika dikategorikan berdasarkan berapa lama waktu maka tidur siang terbagi menjadi tiga jenis. Berikut 3 jenis tidur siang dikutip dari Americanpillo.com:

  1. The Power Nap: 15 Menit

Sebuah studi yang diteliti oleh Sara Mednick mengatakan bahwa The Power Nap adalah bagian dari tidur siang yang sangat bagus untuk meningkatkan memori atau daya ingat. Walaupun hanya sebentar, namun tidur siang selama 15 menit sangat baik dan dapat juga merangsang sel serta jaringan pada otak.

  1. The Solid Snooze: 30 Menit

Robert Stickgold, profesor madya psikiatri dari Harvard Medical School mengatakan, tidur dalam waktu 30 menit dapat menghentikan kelelahan.

  1. The Full Refresher: 90 Menit

Tidur selama 90 menit merupakan salah satu jenis tidur siang yang sempurna dan sangat baik untuk dilakukan. Tidur selama 90 menit bisa membuat siklus tidur lebih baik dalam satu harinya. Sebuah studi menyatakan bangun tidur setelah 90 menit tidur dapat memberikan manfaat kognitif serta kesegaran setara saat kita bangun dari tidur di pagi hari. 

VALMAI ALZENA KARLA 

Baca juga:

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus