Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
IBU hamil atau sedang menyusui lebih baik pantang makan kentang goreng alias French fries. Demikian hasil studi tim riset Institut Riset Biomedik dan Farmasi di Nuremberg, Jerman, Selasa pekan lalu. Di balik kerenyahan kentang goreng, ada sesuatu yang mengancam janin dan bayi merah, yaitu senyawa kimia acrylamide, yang bersifat neurotoksid penyebab kanker.
Pemimpin riset, Fritz Soergel, menyebutkan acrylamide sangat cepat larut dalam air. Janin dan bayi yang baru lahir lebih berisiko ketimbang orang dewasa karena secara umum punya level cairan tubuh yang lebih besar. Lagi pula pelindung pembuluh darah otak keduanya belum berkembang penuh. Artinya, proses perusakan saraf oleh acrylamide lebih cepat berlangsung pada bayi dan akibatnya fatal. Bagi ibu hamil dan menyusui, batas minimal acrylamide tak lebih dari 20 mikrogram per hari?setara dengan yang terkandung dalam sekitar 10 gram keripik kentang.
Acrylamide menarik perhatian dunia April tahun lalu saat periset Swedia melaporkan senyawa kimia itu terkandung dalam makanan gorengan, khususnya keripik kentang dan French fries. Mulanya temuan itu ditanggapi skeptis. Tapi belakangan ilmuwan sejumlah negara mengujinya. Mereka mendapati acrylamide dalam volume besar telah mengakibatkan kanker pada percobaan tikus. September lalu, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika mencanangkan pengurangan secara drastis konsentrasi acrylamide pada produk-produk keripik kentang dan sereal.
Dwi Arjanto
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo