Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Palembang - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan meminta masyarakat membuat angkringan atau tempat minum kopi saat Asian Games berlangsung pada Agustus mendatang. "Peserta pesta olahraga internasional itu nanti pasti akan mencari tempat minum kopi sehingga perlu dibuat tempat khusus," kata Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Sumatera Selatan Afrian Joni di Palembang, Kamis, 29 Maret 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lagi pula, kata Afrian, minuman khas daerah itu sudah dikenal. Karena itu, angkringan atau rumah kopi cukup penting didirikan saat pesta olahraga tersebut berlangsung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Afrian mengatakan rumah kopi nanti diisi berbagai jenis kopi yang ada di Sumatera Selatan. Apalagi Sumatera Selatan cukup terkenal dengan beragam kopinya, seperti kopi semendo, lintang, dan luak pagaralam.
Dia berharap tempat minum kopi itu bisa disebar atau berada di tempat strategis, seperti Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang. Bisa juga digelar di sekitar arena pertandingan dan rumah songket.
Dia menekankan pesta olahraga yang diikuti 45 negara tersebut dapat dijadikan ajang promosi kuliner khas daerah. Karena itu, ragam kuliner khas daerah harus disiapkan.
Pemerintah Kota Palembang memang antusias menjadi tuan rumah pesta olahraga ini. Berbagai destinasi wisata terus disiapkan untuk menjaring para turis Asian Games.
Pada Februari lalu, misalnya, dua destinasi wisata baru, yakni Tepian Sekanak Bersolek dan Kampung Mural Gudang Bonjiet, telah diresmikan.
Kepala Dinas Pariwisata Palembang Isnaini Madani saat itu mengatakan dua destinasi baru tersebut masuk 13 destinasi wisata unggulan Palembang menyambut Asian Games XVIII pada Agustus mendatang.
Sebelumnya, dua area itu menjadi perhatian masyarakat di media sosial. Isnaini berujar terdapat beragam corak dan lukisan yang memanjakan mata pengunjung di destinasi tersebut. “Sehingga sangat mengakomodasi kegemaran berswafoto masyarakat,” ujarnya.
ANTARA