Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah berolahraga terasa mengantuk atau ingin tidur tersebab respons alami tubuh terhadap aktivitas fisik. Dikutip dari situs web Sleep Foundation, otot-otot berkontraksi secara berulang selama berolahraga menggunakan molekul adenosin trifosfat (ATP).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ATP adalah molekul yang menyediakan energi bagi sel-sel dalam tubuh. Seiring waktu selama olahraga, tingkat ATP akan berkurang menyebabkan kelelahan otot. Dikutip dari Healthline, tidur setelah berolahraga mempunyai dampak positif dan negatif.
Manfaat Tidur Setelah Olahraga
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
1. Pemulihan Otot
Saat tidur kelenjar pituitari melepaskan hormon pertumbuhan yang dibutuhkan otot untuk memperbaiki dan membangun jaringan. Ini penting untuk pertumbuhan otot, kinerja atletik, dan manfaat dari aktivitas fisik.
2. Mengurangi Kekurangan Tidur
Kekurangan tidur menghambat pemulihan otot, memperlambat fungsi kognitif, dan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Itu berdampak negatif terhadap kinerja atletik. Tidur setelah berolahraga mengurangi efek tadi dengan mendapatkan istirahat lebih banyak.
3. Mengurangi Kelelahan Fisik
Merasa mengantuk setelah berolahraga tanda kelelahan otot. Tidur setelah berolahraga mengurangi kelelahan ini, membuatnya lebih mudah untuk menangani tugas-tugas lain sepanjang hari.
4. Meningkatkan Kewaspadaan Mental
Tidur setelah berolahraga juga memberikan dorongan energi mental. Jika bangun pagi untuk berolahraga, tidur siang bisa membantu merasa lebih segar.
Risiko Tidur Setelah Olahraga
1. Kualitas Tidur yang Buruk
Berolahraga meningkatkan endorfin dan suhu tubuh yang membuat otak tetap terjaga. Diperlukan jeda waktu yang cukup untuk menentukan tidur setelah berolahraga.
2. Kelesuan Setelah Tidur
Jika tidur terlalu lama setelah berolahraga tubuh akan merasa lemas dan bingung saat bangun. Ini dikenal sebagai inersia tidur yang bisa dialami hingga 30 menit.
Olahraga Ringan Sebelum Tidur
Olahraga sebelum tidur membantu agar tidur lebih nyenyak. Namun, olahraga dengan intensitas ringan. Aktivitas ini mencakup yoga, peregangan, berjalan, atau bersepeda santai.
Yoga, misalnya, selain memperkuat tubuh juga mengurangi stres dan kecemasan, membuat rileks dan tidur lebih nyenyak. Peregangan juga mengurangi ketegangan otot, sedangkan berjalan santai selama 30 menit meredakan stres dan memperkuat tubuh.
Pilihan Editor: Mengapa Kurang Tidur Menyebabkan Sakit Kepala?