Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hiburan

5 Makanan Khas Kamboja yang Harus Dicoba

Kamboja berada di persilangan budaya besar. Negeri yang berjaya di abad pertengahan itu menjadi muara kuliner Asia.

21 Desember 2019 | 09.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kamboja merupakan bagian dari budya kuno Asia Tenggara. Negeri yang pernah berjaya di abad pertengahan itu, mewariskan kuliner lintas budaya. Kedatangan bangsa Cina, Eropa, Thailand, bahkan Sumatera, membuat warisan kuliner Kamboja sangat unik. Berikut lima kuliner yang layak dicoba bila Anda bertandang ke Kamboja, yang dirangkum Lina Goldberg dari CNN Travel.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Samlor Korkor

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bila amok diklaim sebagai sajian nasional maka samlor korkor diklaim sebagai hidangan orisinil  Kamboja. Samlor korkor telah dinikmati selama ratusan tahun, dan hari ini masih dapat ditemukan di restoran, kios pinggir jalan, dan rumah keluarga.

Komposisi atau bumbu untuk meracik samlor korkor juga selalu ada di pasar, apapun musimnya, dan pasikannya berlimpah: isinya selusin sayuran. Dan sangat memungkinkan dicampur dengan semua jenis daging, namun yang paling umum dari lele dan perut babi.

Sup selalu mengandung dua bahan khas Kamboja - prahok, sejenis ikan yang difermentasi, dan kroeung, pasta kari yang harum - dan kemudian dikentalkan dengan nasi putih.

Samlor Korkor. Foto: Lina Goldberg/CNN Travel

Nom Banh Chok: Mie Khmer

Nom banh chok adalah hidangan khas Kamboja yang sangat digemari, sehingga dalam bahasa Inggris terkadang disebut "mie Khmer." Kerap dikudap untuk sarapan pagi, dan dijajakan tiap pagi oleh para wanita Kamboja.

Hidangan ini terdiri dari mie segar dari beras yang ditumbuk, lalu disiram dengan saus kari hijau berbasis ikan. Bumbunya terbuat dari serai, temulawak, jahe, kunyit, dan bawang putih. Mentimun segar, bunga pisang, kacang panjang, bunga yang dapat dimakan, dan daun liar ditumpuk di atasnya. Di Siem Reap, disajikan dengan saus manis yang disebut tuk paem yang terbuat dari gula aren dan kacang tanah.

Amok. Foto: Lina Goldberg/CNN Travel

Amok

Amok adalah salah satu hidangan Kamboja yang paling terkenal, tetapi Anda akan menemukan makanan serupa di negara-negara tetangga. Penambahan slok ngor, ramuan lokal yang memberikan rasa pahit, memisahkan versi Kamboja dari hidangan sejenis yang ada di Vietnam dan Thailand.

Kari dibuat dengan santan segar dan kroeung. Secara tradisional hidangan dibuat dengan ikan atau siput, tetapi sekarang Anda dapat menemukan ayam dan bahkan versi vegetarian. Di restoran-restoran kelas atas, amuk dikukus dengan telur dalam daun pisang untuk menciptakan tekstur seperti mousse. Versi rumahan hanya direbus dan lebih mirip kari ikan berkuah pekat.

Bai sach chrouk: babi dan nasi

Disajikan pagi-pagi di sudut jalan di seluruh Kamboja, bai sach chrouk, atau babi dan nasi, adalah salah satu hidangan paling sederhana dan paling lezat yang ditawarkan Kamboja. Babi yang diiris tipis direndam dalam gula aren dan saus ikan, kemudian dipanggang perlahan di atas bara hangat untuk memberikan rasa manis dan aroma asap.

Bai sach chrouk: babi dan nasi. Foto: Lina Goldberg/CNN Travel

Disajikan dengan seporsi nasi putih. Kesegarannya dibangun dengan acar mentimun segar dan lobak daikon yang dicampur dengan banyak jahe. Sarapan klasik Kamboja ini, sering kali disajikan dengan semangkok kaldu ayam dengan daun bawang dan bawang goreng.

Dibanding kari Thailand yang pedas, kari merah Kamboja dibuat menggunakan cabai merah lokal yang tak terlalu pedas membuat hidangan ini kaya rasa tapi lembut. Kari berisi ayam, lobak putih, ubi jalar, santan segar, dan kroeung.

Hidangan lezat ini biasanya disajikan di pesta pernikahan dan upacara lainnya, dan acara-acara khusus. Biasanya disertai dengan mie beras segar, irisan baguette, atau nasi putih.

Bok trop pgnon

Bok, yang diterjemahkan berarti "dihancurkan," mengacu pada gaya dalam menyiapkan bumbu. Semua bahan ditumbuk dengan penumbuk kayu. Trop pgnon adalah terong kecil, yang tumbuh liar di Kamboja.

Bok trop pgnon. Foto: Lina Goldberg/CNN Travel

Terong dipanggang dan ditumbuk dengan bawang putih, bawang merah, cabai dan gula. Komposisi ini cukup untuk menghilangkan rasa pahit pada terong. Hidangan biasanya berisi ikan, baik ikan asap atau prahok, meskipun dapat dibuat tanpa ikan. Saus terong disajikan bersama crudités sayuran segar atau dikukus.

Bok trop pgnon secara tradisional disiapkan untuk para petani yang memanen padi, karena mudah dibawa ke ladang. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus