Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Banyuwangi - Agenda sport tourism balap sepeda International Tour de Banyuwangi Ijen atau ITdBI 2024 akan digelar pada 22-25 Juli mendatang. Sebanyak 20 tim dari dalam dan luar negeri akan berlaga di ajang balap sepeda dengan total jarak lintasan sejauh 632 kilometer di kabupaten di ujung Timur pulau Jawa ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banyuwangi, M Alfin Kurniawan mengatakan, antusiasme tim-tim balap sepeda untuk mengikuti pagelaran ITdBI 2024 cukup tinggi. "Sebanyak 42 tim menyampaikan keinginan untuk ikut dalam ITBI tahun ini. Tapi kami pilih hanya 20 tim yang kami putuskan untuk ikut," kata Alfin dalam keterangan tertulis yang diterima TEMPO, Senin, 24 Juni 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dari jumlah 20 tim yang berpartisipasi dalam ITdBI 2024, sebanyak 14 tim berasal dari delapan negara. Sementara sisanya enam tim berasal dari Indonesia. Tim luar negeri yang akan ikut dalam ITdBI 2024, yakni Trengganu Cycling Team dari Malaysia, Rojaai Insurance dari Thailand, St George Continental Team dari Australia, dan Australian team CCACHEx PAR dari Australia.
Kemudian 7Eleven Philippines Continental Cycling Team dari Filipina, Kinan Racing Team dari Jepang, LX Cycling Team dari Korea Selatan, Victoria Sports Cycling Team dari Filipina, dan Universe Cycling Team dari Belanda. Selanjutnya, VC Fukuoka dari Jepang, Malaysia Pro Cycling Team dari Malaysia, Aisan Racing Team dari Jepang, Grant Thornton Cycling Team dari Thailand, dan Ferei Panda Mongolia Team dari Mongolia.
Sementara itu, enam tim lokal yang bakal turut serta dalam ITBI 2024, yakni KGB, Nusantara, BRCC, BRCC, Indonesia National Team, Pontianak Wijaya Racing Team (PWR). "Masing-masing tim terdiri atas lima pembalap. Jadi total akan ada 100 pembalap yang meramaikan Tour de Ijen tahun ini," sambungnya.
Alfin menjelaskan, ITdBI tahun ini akan melintasi jalur sepanjang total 632 kilometer yang terbagi dalam empat etape. Rute etape satu yaitu Tegalsari - Kantor Pemkab Banyuwangi, etape dua Alas Purwo - Kantor Pemkab Banyuwangi, etape tiga Dusun Kakao - Kantor Pemkab Banyuwangi, dan etape terakhir Pantai Boom - Paltuding, Ijen. "Rutenya berbeda dengan ITdBI sebelumnya. Panjang etape masing-masing kurang lebih sama, yaitu sekitar 175 km," tuturnya.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan bahwa tahun ini Tour de Ijen kembali menjadi agenda balap sepeda UCI atau Union Cycliste Internationale.
"Sport tourism menjadi event yang akan terus kami geber sebagai bagian dari upaya untuk menarik orang datang ke Banyuwangi dan mengenalkan Banyuwangi sebagai salah satu lokasi terbaik bersepeda di Indonesia. Ini salah satu cara untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Ipuk.