Amy Schumer Terbuka Tentang Perjuangannya Mengalami Sindrom Cushing

TEMPO.CO, Jakarta - Amy Schumer, komedian dan aktris Amerika Serikat, membagikan perjuangannya mengalami sindrom Cushing. Kondisi hormonal ini jarang diketahui banyak orang.

Sindrom Cushing disebabkan oleh tingginya kadar kortisol dalam tubuh dalam jangka waktu yang lama. Kondisi ini tidak hanya mengubah penampilan fisik seseorang tetapi juga dapat memiliki dampak serius pada kesehatan secara keseluruhan.

Amy Schumer cerita tentang sindrom cushing 

Schumer, yang terkenal jujur dan tulis di atas panggung, dengan penuh keberanian membuka diri tentang perjuangannya dengan sindrom Cushing. Dia mengungkapkan bahwa penggemar mulai mempertanyakan perubahan penampilan wajahnya, yang menuntunnya untuk mencari jawaban atas apa yang terjadi.

Wanita 42 tahun itu engungkapkan bahwa dia didiagnosis menderita sindrom Cushing saat mempromosikan season 2 Life & Beth. 

“Saat saya melakukan press on camera untuk serial Hulu, saya juga berada di mesin MRI selama empat jam, pembuluh darah saya tersumbat karena banyaknya darah yang diambil dan berpikir saya mungkin tidak ada untuk melihat putra saya tumbuh dewasa. Jadi mengetahui saya mengidap penyakit Cushing yang akan sembuh dengan sendirinya dan saya sehat adalah berita terbesar yang bisa dibayangkan,” katanya.

Saat mengungkapkan pengalaman pribadinya, Schumer tidak hanya memberikan wawasan tentang sindrom Cushing tetapi juga menyoroti pentingnya kesadaran akan kesehatan perempuan. Dia menekankan pentingnya mencintai diri sendiri dan memperjuangkan kesehatan, di tengah budaya yang sering kali mempertanyakan dan mengkritik penampilan fisik.

Bintangi film Kinda Pregnant

Di tengah keterbukaannya mengalami sindrom Cushing, Amy Schumer saat ini sedang syuting film Netflix yang berjudul Kinda Pregnant. Baru-baru ini dia terlihat bergaya kasual di lokasi syuting film itu di New York.