Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setiap musim panas, viral video di media sosial yang menunjukkan orang-orang di sebuah kota di Swiss berangkat kerja dengan berenang di sungai. Bukan hanya untuk mengatasi kemacetan, ini juga membuat tubuh lebih segar di tengah cuaca yang panas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selama bulan-bulan musim panas di Bern, ibu kota Swiss, penduduk dan wisatawan sering terlihat menyusuri arus deras Sungai Aare, barang-barang mereka tersimpan dengan aman di tas tahan air yang mengapung di belakang mereka. Kebanyakan orang berenang di Sungai Aare untuk bersenang-senang, tapi yang lain menggunakannya sebagai sarana transportasi yang santai dan efisien.
Lebih Cepat
Seorang pekerja, Evelyn Schneider-Reyes, mengatakan cara ini lebih cepat untuk pulang-pergi. Dia cukup jalan kaki 30 detik dari kantor ke sungai. "Saya punya 'Tas Aare', tempat saya menaruh semua pakaian, ponsel pintar, dompet, dan sepatu. Saya mengenakan baju renang dan berenang pulang," kata dia, seperti dilansir Le News, Juli lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Secara total, perjalanan tersebut menghabiskan waktu sekitar 15 menit di dalam air.
Anna Baehni yang tinggal di Kota Tua Bern, hanya beberapa langkah dari sungai meluncur ke sungai beberapa kali seminggu pada musim panas. “Tempat ini sangat cocok untuk bersorak dan menyapa orang-orang yang lewat, teman-teman, dan bahkan orang asing," kata dia.
Namun, tidak boleh terlalu santai saat terseret arus sungai, kata Baehni. “Penting untuk mengetahui tempat yang aman untuk masuk dan keluar, dan mengetahui di mana arusnya”. Pertama kali Baehni terjun, ia pergi bersama teman-teman yang pernah melakukannya sebelumnya, mereka menunjukkan kepadanya cara mengikuti arus dengan aman.
Selain di Bern, hal serupa juga terjadi di Basel, Swiss. Di sana ada Sungai Rhine yang sering ramai pada musim panas. Blogger perjalanan @Alexas_adventures dalam sebuah TikTok musim panas lalu mendokumentasikan rumah-rumah pemandian di sepanjang sungai berfungsi sebagai tempat perhentian bagi para perenang untuk membilas dan berganti pakaian.
"Setiap orang memiliki tas kedap air yang disebut 'wicklefisch'. Tas itu berbentuk ikan untuk menyimpan barang-barang mereka," katanya dalam video yang telah ditonton 20 ribu kali. "Sebelum bekerja, setelah bekerja, orang dewasa, anak-anak, anjing, semua orang mengapung di Sungai Rhine karena arusnya sangat kuat."
Bisa berbahaya
Meskipun arus kuat di Sungai Aare dan Rhine sangat cocok untuk transportasi cepat, arus tersebut juga bisa berbahaya jika tidak tahu cara menavigasi sungai dan mengikuti praktik terbaik tertentu.
"Berenang atau berendam di sungai Aare merupakan bagian dari bersenang-senang di musim panas bagi warga Bern," saran pemerintah kota. "Namun sayangnya, situasi sulit dan insiden serius terjadi setiap musim panas."
LE NEWS | EXPRESS.CO.UK