Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dubai memperkuat posisinya sebagai salah satu destinasi wisata utama dunia. Dengan memperoleh 18,72 juta kunjungan sepanjang 2024. Menurut Dubai Department of Economy and Tourism atau DET, terdapat peningkatan sebesar sembilan persen dari tahun sebelumnya, yang mencapai 17,15 juta kunjungan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dubai memiliki lokasi yang strategis di persimpangan Timur dan Barat, sehingga menarik pengunjung dari seluruh dunia. Hal ini juga terlihat dari jumlah pertumbuhan kunjungan internasional, yang tertinggi dari Asia TImur Laut dan Asia Tenggara sebesar 24 persen. Disusul Afrika sebesar 20 persen, serta CIS dan Eropa Timur meningkat 16 persen. Sementara, Eropa Barat sumber pasar utama kunjungan internasional ke Dubai meningkat sebesar 14 persen. .
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sheikh Hamdan bin Mohammed bin Rashid Al Maktoum, Putra Mahkota Dubai, Wakil Perdana Menteri, Menteri Pertahanan, dan Ketua Dewan Eksekutif Dubai, berkomitmen untuk mempertahankan pencapaian tersebut. Melalui inovasi strategis, pengembangan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia dan diversifikasi pasar.
"Kami akan terus memperkuat daya saing Dubai, menarik lebih banyak pengunjung internasional, serta memperkokoh peran pariwisata sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu 12 Februari 2024.
Sheikh Hamdan bin Mohammed bin Rashid Al Maktoum menambahkan fokus memperluas investasi asing dan menarik talenta global berkontribusi pada rekor pertumbuhan pariwisata di tahun 2024. Di antaranya dari pertumbuhan sekor perhotelan dengan total 154.016 kamar di 832 hotel, naik dari 150.291 kamar pada 2023. Pertumbuhan ini didorong oleh pembukaan hotel bergengsi seperti One&Only One Za’abeel, SIRO One Za’abeel, dan The Lana Dorchester Collection.
Daya tarik pariwisata Dubai tetap menjadi perhatian utama bagi wisatawan internasional melalui aktivasi pasar yang disesuaikan, seperti ‘Dubai: Who’s Ready?’. Kampanye ini menampilkan aktor Korea Park Shin-Hye dan Park Hyung-Sik dari serial Netflix Doctor Slump, bersama selebriti Indonesia Nikita Willy dan suaminya, Indra Priawan. DET juga berkolaborasi dengan figur global seperti J. Balvin dan Mr. Beast untuk menjangkau audiens mereka dan mempromosikan Dubai.
Kalender acara Dubai 2024 yang mencakup bisnis, rekreasi, dan olahraga, termasuk Dubai Fitness Challenge dan Dubai Shopping Festival, juga berhasil menarik jutaan pengunjung internasional. Sementara dari gastronomi, kota ini mendominasi daftar 50 Restoran Terbaik Timur Tengah & Afrika Utara 2025, dengan 19 restoran masuk dalam daftar, termasuk tiga teratas.
Selainjutnya, untuk mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, Dubai terus meningkatkan pengembangan infrastruktur. Di antaranya pembangunan terminal baru senilai Rp571 triliun di Bandara Internasional Al Maktoum. Bandara ini akan menjadi yang terbesar di dunia, dan mampu melayani 260 juta penumpang setiap tahunnya. Selain itu, perpanjangan Jalur Biru Dubai Metro akan menghubungkan 14 stasiun dan melayani sekitar satu juta orang. DET juga bekerja sama dengan investor untuk memperluas industri perhotelan, dengan distrik-distrik baru seperti Palm Jebel Ali dan Dubai South yang menarik investasi.
Pilihan editor: London Geser Dubai Sebagai Destinasi Teratas di Dunia