Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KONFLIK antara NJZ, grup K-Pop yang sebelumnya dikenal sebagai NewJeans dan agensi Ador kian memanas. Kabar terbaru dari agensi hiburan ini mengajukan gugatan ke pengadilan untuk melarang aktivitas NJZ. Laporan Korea Times, Kamis, 6 Maret 2025, gugatan itu menandai perkembangan terbaru dalam perselisihan antara agensi dan para anggota NJZ, dikutip Antara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
NJZ yang pada bulan lalu mengungkapkan di media sosial bahwa Ador telah mengajukan gugatan pada 11 Februari. Agensi ini menuntut pengadilan untuk melarang grup tersebut dari semua aktivitas musik, termasuk penulisan lagu dan pertunjukan, serta usaha promosi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tindakan hukum memperluas permintaan Ador sebelumnya kepada grup tersebut untuk menghentikan aktivitas komersial. Begitu pula sambil mempertahankan status agensi sebagai perwakilan resmi mereka.
NJZ mengeklaim Ador berusaha untuk mencegah mereka berpartisipasi dalam aktivitas hiburan. "Ini adalah upaya untuk mengkompromikan kebebasan profesional kami," kata NJZ.
Sidang Pertama Gugatan
Sidang pertama mengenai gugatan ini dijadwalkan pada 7 Maret 2025. Kedua pihak membahas isu-isu kontekstual yang kompleks dalam konteks hukum. Ador menjelaskan langkah hukum terbaru ini tidak dapat dihindari karena grup tersebut tetap melanjutkan aktivitas musik.
Itu termasuk rencana mengadakan pertunjukan di luar negeri, meskipun sedang menghadapi sengketa hukum terkait perwakilan agensi mereka. “Kami tidak mencoba untuk membatasi aktivitas mereka. Akan tetapi, untuk memperingatkan mereka agar tetap menjalankan aktivitas mereka sambil mematuhi perjanjian kontrak yang ditandatangani dengan Ador,” pernyataan Ador.
Riwayat Konflik
Grup yang debut pada 2022 tersebut dengan cepat meraih popularitas di kalangan penggemar K-Pop. Namun, pada akhir 2024, hubungan antara grup tersebut dan agensinya mulai memburuk. Melalui konferensi pers yang digelar pada Kamis, 28 November 2024, waktu Korea Selatan, NewJeans menyatakan hengkang atau pemutusan kontrak eksklusif dari agensi Ador. Ini terjadi setelah adanya perselisihan terkait dugaan sabotase internal oleh Hybe terhadap grup tersebut. Pada akhirnya, hal tersebut membuat mereka berganti nama menjadi NJZ pada 7 Februari 2025.
Menyusul pengumuman pemutusan kontrak, pada 15 Januari 2025, Ador mengajukan gugatan untuk mencegah NewJeans menandatangani kontrak iklan secara independen. Ador mengajukan gugatan ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul, menyatakan bahwa tindakan hukum ini bertujuan untuk menegaskan kembali otoritasnya sebagai agensi manajemen NewJeans. Ini sambil menunggu hasil proses hukum terkait validitas kontrak eksklusif grup dengan agensi.
Konsep Baru NJZ
Seiring dengan perubahan nama, NJZ mengadopsi konsep yang lebih eksperimental. “Tampilan kami akan sangat berbeda dari yang dikenal orang sebelumnya serta dari citra saat kami debut” kata Hanni.
Grup ini berencana untuk menggabungkan elemen street style. Kampanye terbaru mereka, yang menampilkan anggota dengan gaya futuristik dan visual yang edgy.
Perubahan nama ini juga disertai dengan pengumuman bahwa NJZ akan tampil di ComplexCon Hong Kong pada Maret. Di acara itu akan ada juga penampilan rapper Korea Selatan Zico dan produser hiphop Amerika Metro Boomin.
Yolanda Agne, Sukma Kanthi Nurani turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.