Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pramugari akan selalu mengingatkan kepada penumpang pesawat agar tidak menaruh air kemasan atau cairan dalam botol dalam kabin. Mengapa demikian?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari berbagai sumber, berikut alasan lain air kemasan dilarang ditaruh dalam kabin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Kabin Terpapar Sinar Matahari Langsung
Menyimpan air kemasan dalam kabin dengan intensitas cahaya matahari tinggi tidak diperkenankan. Hal tersebut dikarenakan paparan sinar matahari langsung dapat merusak kualitas air kemasan yang justru toksik apabila dikonsumsi. Kemasan minuman mengandung bisphenol A yang reaktif terhadap suhu tinggi.
2. Kondisi Kabin yang Lembab Menjadi Sarang Mikroba
Food and Drug Administration (FDA) menyebutkan penyimpanan air kemasan dalam kabin mobil di atas 3 jam tidak diperkenankan untuk dikonsumsi lagi jika dalam kondisi sudah terbuka segelnya. Kondisi yang lembab pada kabin berisiko menimbulkan pencemaran mikroba patogen yang berkembang tanpa disadari.
3. Memicu Terjadinya Kebakaran
Pada kabin dengan suhu tinggi, air dalam kemasan plastik ikut meninggi suhunya dan mempengaruhi reaksi kemasan yang memicu timbulnya api. Hal ini dikarenakan air yang menyerap cahaya matahari justru memantulkan ulang melalui kemasan. Akibatnya plastik meleleh dan terbakar.
4. Memicu Ledakan
Ini terjadi ketika air mineral kemasan masih dalam kondisi tersegel dan terkena panas dalam kurun waktu lama. Tekanan di dalamnya dapat meningkat secara signifikan dan menyebabkan ledakan hingga keluarnya cairan berbahaya.
5. Terlepasnya Senyawa Antimon pada Kemasan
Botol kemasan dengan tanda PET apabila berada dalam kabin dengan kondisi suhu ekstrem hingga mencapai 140 derajat Celsius dapat melepaskan senyawa antimon. Senyawa tersebut memiliki dampak negatif terhadap jantung, paru-paru, dan menyerang pencernaan tubuh.
Pilihan Editor: Jenis Makanan yang Dilarang Dibawa ke Pesawat