Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hiburan

Mengenal Songkran, Festival Tahun Baru Thailand yang Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda UNESCO

Festival Songkran dirayakan secara nasional di Thailand selama 13-15 April setiap tahun, menandai dimulainya tahun baru.

12 Desember 2023 | 12.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Thailand punya tradisi perayaan tahun baru unik yang disebut Songkran. Perayaan tahun baru ini bukan dilakukan pada akhir Desember, melainkan April. Pada pertengahan April, musim panen padi dilanjutkan dengan festival ini, yang juga menandai dimulainya Tahun Baru Thailand secara tradisional.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tahun depan, perayaan Songkran bisa jadi lebih besar daripada biasanya karena baru-baru ini, UNESCO secara resmi mengakui Songkran sebagai Warisan Budaya Takbenda. Penunjukan ini memperkuat signifikansi budaya dan pentingnya festival Songkran.

Ritual Festival Songkran

Festival Songkran dirayakan secara nasional selama 13-15 April setiap tahun. Kegiatannya meliputi persembahan dana kepada para biksu, menuangkan air ke telapak tangan orang yang lebih tua yang dihormati, pertunjukan budaya, dan sering kali kegiatan memercikkan air secara meriah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Secara tradisional, festival ini merayakan berkumpulnya keluarga. Masyarakat Thailand akan memberikan penghormatan kepada Buddha, tetua keluarga, dan leluhur mereka.

Di tempat-tempat umum, perayaan Songkran lebih meriah dan menyenangkan. Semua orang turun ke jalan dan saling memercikkan air menggunakan ember dan selang.

Festival Songkran dirayakan selama tiga hari. Hari pertama didedikasikan untuk orang yang lebih tua. Hari pertama Songkran juga secara resmi telah ditetapkan sebagai Hari Lanjut Usia Nasional di negara tersebut.

Hari kedua diperuntukkan bagi keluarga, dan secara resmi diperingati sebagai Hari Keluarga Nasional. Ada juga ritual Memandikan Patung Buddha di mana umatnya menuangkan air wangi ke atas patung Buddha di kuil dan di rumah.

Ritual melambangkan penghapusan dosa

Ritual saling menyiram air tidak hanya untuk bersenang-senang, tetapi juga bersifat simbolis. Ini melambangkan penghapusan dosa seseorang. Di luar itu, ritual ini sungguh menyenangkan untuk diikuti wisatawan di Thailand.

Perayaan Songkran bergabung dengan tradisi Thailand lainnya yang telah masuk dalam daftar Warisan BUdaya Takbenda UNESCO seperti tarian topeng Khon pada 2018, Thai Massage pada 2019, dan Nora atau teater akrobatik pada 2021. 

TIMES OF INDIA | SEA TODAY 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus