Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mikha Tambayong mengingatkan pentingnya kepedulian terhadap lingkungan. Apalagi kualitas udara di Jakarta dan kota-kota sedang tidak bersahabat akhir-akhir ini. Hal itu tentu dapat mengganggu kondisi kesehatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebagai bentuk upaya kepeduliannya terhadap lingkungan, dia membawa alat minum dan makan sendiri saat aktivitas di luar rumah. "Sekarang ke mana-mana bawa tumblr sendiri, mulai mengurangi dari hal-hal kecil, seperti sampah gitu udah aware banget," kata Mikha, saat mengikuti Loreal Citizen Day, di SOS Childern Village, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Langkah lain yang dilakukan Mikha adalah mengurangi pemakaian plastik. "Kalau kemana-mana bawa sedotan sendiri, bawa tumblr sendiri alat-alat makan sendiri dan hal kecil udah mulai aku lakuin sekarang dan yang pasti sampah lebih aware menjaga sekali mebuang sampah pada tempatnya. Dari hal-hal kecil dulu, seperti itu sih yang aku tanamkan di diri sendiri aku dulu mudah-mudahan jadi lebih," kata aktris Blood Course dan Sewu Dino itu.
Selain isu lingkungan, Mikha juga terinspirasi dengan pelatihan cv dan career coaching yang dilakukan pada gelaran Citizen Day tahun ini. Melalui kegiatan itu, dia bisa mengetahui sejauh mana visi dan misi anak-anak muda saat ini.
"Aku excited banget mendengar teman-teman memikirkan future mereka, karena banyak sekali teman-teman yang tidak mendapatkan akses sebanyak kita sekarang yang mungkin untuk mikir masa depan mereka saja mungkin suka takut," katanya menambahkan, "Aku ingin mendorong anak-anak muda bahwa mereka juga berhak memiliki masa depan yang cerah, terrgantung dengan kita mau memiih hidup kita seperti apa."
Ini bukan pertama kalinya Mikha berpartisipasi sebagai relawan di gelaran Citizen Day. Dia mengaku cukup sering menjadi relawan, terutama di bidang perempuan, edukasi dan kesehatan. Dengan mengikuti kegiatan sepert ini, dia bisa mendengar banyak umpan balik dari banyak pihak. "Dan aku rasa once in while perlu sekali untuk melakukan kegiatan ini, kita bisa keluar dari comfort zone, teralu sibuk dengan pekerjaan setiap hari dari pagi sampe malam tapi ini seperti rekreasi (jiwa)," katanya.
Pilihan editor: Sosok Mikha Tambayong yang Diangkat Jadi Staf Ahli Menpora