Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Mataram - Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo berkeliling Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Pariwisata Mandalika dengaan mengendarai sepeda motor listrik lokal buatan Nusa Tenggara Barat (NTB). Dia mengendarai sepeda motor listrik itu di sebagian jalan kawasan khusus yang tengah dibangun menjadi sirkuit jalanan sepanjang 4,3 kilometer untuk kejuaraan MotoGP Mandalika 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menurut Tiko, begitu Kartika Wirjoatmodjo biasa disapa, akan lebih mengasyikkan jika wisatawan dapat mengendarai sepeda motor listrik buatan lokal itu untuk berkeliling kawasan pariwisata Mandalika. "Keren kalau penonton MotoGP ataupun para pembalap menggunakaan sepeda motor listrik ini untuk berwisata," kata saat meninjau sirkuit MotoGP Mandalika pada Senin, 7 Desember 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Provinsi Nusa Tenggara Barat, Tiko melanjutkan, memiliki kesempatan untuk lebih populer lagi melalui ajang balap sepeda motor MotoGP. Selain mempromosikan NTB, khususnya KEK Mandalika sebagai destinasi wisata, daerah ini juga mampu membuktikan inovasi berupa sepeda motor listrik yang sudah menyasar pasar internasional.
"NTB ini sempurna. Alamnya indah, keberagaman yang terjaga, hingga karya sepeda motor listrik yang sudah mendunia,'' ujarnya. Dia berharap ajang balap sepeda motor dunia MotoGP mampu mendongkrak perekonomian masyarakat sekaligus tetap menjaga kelestarian alam.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo dan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah berkeliling kawasan KEK Mandalika dengan mengendarai sepeda motor listrik pada Senin, 7 Desember 2020. Mereka mengecek persiapan pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika.
"Kita harus menyiapkan sirkuit MotoGP Mandalika ini dengan sebaik-baiknya," kata Tiko seraya menyaksikan keindahan bukit, laut, dan danau di sekelilingnya. "Ini sirkuit paling indah."
Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah turut berkeliling sirkuit MotoGP Mandalika dengan mengendarai sepeda motor listrik buatan siswa SMK dan UKM itu. "Kami menyediakan ruang seluas-luasnya, kami mendukung apapun kreasi masyarakat," ucap Zulkieflimansyah.
Selain sirkuit MotoGP Mandalika, ada dua fasilitas yang menjadi perhatian Kementerian BUMN di NTB dalam menyiapkan ajang MotoGP, yakni Bandara Internasional Lombok dan Pelabuhan Gili Mas. Pembangunan Bandara Internasional Lombok mencakup perpanjangan landasan pacu dari 2.750 meter menjadi 3.330 meter.
Ada juga perluasan apron, penambahan terminal, revitalisasi terminal lama, dan perluasan fasilitas kargo. Biaya pembenahan Bandara Internasional Lombok sekitar Rp 761 miliar dan bakal rampung pertengahan 2021. Sementara pembangunan Pelabuhan Gili Mas meliputi fasilitas dermaga agar kapal pesiar berkapasitas lebih dari seribu penumpang, bisa bersandar.