Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Pemakaman Rima Melati Masih Menunggu Kepulangan Anaknya dari Jerman

Keluarga Rima Melati belum bisa menentukan waktu pemakaman karena masih menunggu salah satu anaknya pulang dari Jerman.

24 Juni 2022 | 09.39 WIB

Jenazah Rima Melati Tumbuan disemayamkan di Rumah Duka Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta Pusat. Kamis, 23 Juni 2022. Rima menghembuskan nafas terahirnya pukul 15.14 WIB di usianya ke-82 tahun akibat penyakit Ulkus Dekubitus. TEMPO/ Febri Angga Palguna'
Perbesar
Jenazah Rima Melati Tumbuan disemayamkan di Rumah Duka Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta Pusat. Kamis, 23 Juni 2022. Rima menghembuskan nafas terahirnya pukul 15.14 WIB di usianya ke-82 tahun akibat penyakit Ulkus Dekubitus. TEMPO/ Febri Angga Palguna'

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah Rima Melati rencananya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir pada Minggu, 26 Juni 2022. Anak Rima Melati, Aditya Tumbuan mengungkapkan keluarga belum bisa menentukan waktu pemakaman karena masih menunggu adiknya, Henneke Adinda Tumbuan untuk kembali ke Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Kemungkinan besar besok akan dipastikan, menunggu adik saya yang di Jerman, lagi cari tiket untuk pulang. Kemungkinan besar hari Minggu di Tanah Kusir, belum tahu jamnya, mohon bersabar, nanti pasti ada informasi dari pihak keluarga," kata Aditya saat memberikan keterangan kepada awak media di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto pada Kamis malam, 23 Juni 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mendiang Rima Melati kini disemayamkan di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto ruang Kamboja dan akan ada beberapa ibadah dalam prosesi agama Kristen untuk mengantarkan sang aktris ke tempat peristirahatan terakhirnya. Aditya menyebutkan bahwa ibunya akan dimakamkan setelah melewati prosesi ibadah tutup peti yang dilakukan bersama dengan sanak saudara dan kerabatnya.

Keluarga berharap masyarakat dapat memaafkan hingga mendoakan agar Rima Melati dapat beristirahat dengan tenang usai bertarung menghadapi penyakitnya dalam waktu satu bulan terakhir. "Kami sekeluarga mohon dimaafkan, mohon maaf dari saya kalau selama hidupnya berbuat salah, selama hidupnya ada kekurangan, kami mohon maaf atas nama keluarga, mohon doanya agar ibu diberi kelapangan, diberikan tempat di sisi Tuhan Yang Maha Esa, terima kasih," kata Aditya.

Putra Rima Melati, Aditya Tumbuan dan istrinya, menyampaikan keterangan kepada media di Rumah Duka Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta Pusat, Kamis, 23 Juni 2022. TEMPO/ Febri Angga Palguna

Sebelumnya diberitakan, Rima Melati menghembuskan napas terakhirnya di RSPAD Gatot Subroto setelah menjalani perawatan intensif. Ia mengalami komplikasi di bagian-bagian vital tubuhnya seperti paru-paru dan ginjal setelah sebelumnya mengalami infeksi di bagian punggung. Kerusakan pada ginjal membuatnya harus menjalani terapi cuci darah atau hemodialisa dan telah dilakukan selama tujuh kali saat dirawat di RSPAD Gatot Subroto.

Di waktu-waktu terakhirnya, kondisi Rima Melati sempat stabil dan sempat berkomunikasi bersama sang anak. Namun tak lama dari momen itu, dokter ICU menyatakan bahwa Rima Melati mengalami gagal jantung. Tenaga medis telah mengupayakan pertolongan pertama untuk menyelamatkan nyawa Rima Melati, namun pada akhirnya ia menghembuskan napas terakhirnya Kamis, 23 Juni 2022 pukul 15.14 WIB dalam usia 83 tahun.

"Saya sempat ngobrol, saya sempat minta maaf, saya sempat bilang 'kalau memang sudah tidak kuat atau mama merasa sakit, kita semua sudah ikhlas, kita semua berlapang dada kalau ini yang terbaik buat mama'. Begitu selesai bicara, saya berencana pindah ruangan. Baru saya pindah ruangan, tiba-tiba dokter lari ke ruangan ibu saya. Karena, kalau di ICU itu semuanya dimonitor. Jadi ketika saya mau pindah, sepertinya ibu drop. Dokter langsung lari, perawat lari, bilang ke saya, 'ibu gagal jantung," kata Aditya.

Rima Melati adalah aktris kelahiran Tondano, Sulawesi Utara pada 22 Agustus 1937. Perempuan berdarah campuran Minahasa dan Belanda ini bernama asli Marjolien Tambajong. Nama Rima Melati diberikan oleh Bung Karno lantaran dianggap kebarat-baratan. Sebagai aktris, Rima Melati sudah enam kali dinominasikan mendapatkan Piala Citra di Festival Film Indonesia dan memenangkan satu di antaranya sebagai aktris terbaik di film Intan Berduri. Rima menikah dengan mendiang aktor, Frans Tumbuan yang meninggal pada 23 Maret 2015.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus