Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Penampilan Lisa Blackpink di The White Lotus Bantu Dongkrak Minat Wisata ke Thailand

Lisa Blackpink muncul sebagai sebagai karyawan hotel Thailand di The White Lotus. Ia dinilai menawarkan perspektif lokal yang unik.

25 Februari 2025 | 18.38 WIB

Lisa BLACKPINK. Foto: Instagram/lalalalisa_m
Perbesar
Lisa BLACKPINK. Foto: Instagram/lalalalisa_m

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Thailand mengapresiasi penampilan Lisa Blackpink di serial HBO The White Lotus musim ketiga. Member girl band Korea Selatan Blackpink itu dianggap telah meningkatkan profil pariwisata internasional negara tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Pada musim ketiga serial tersebut, Lisa Balckpink, yang lahir dengan nama Pranpriya Manobal di Thailand, muncul sebagai karyawan hotel. Ia dinilai menawarkan perspektif lokal yang unik, demikian dilaporkan Nation Thailand. Penampilannya tidak hanya menarik wisatawan Eropa dan Amerika, tetapi juga penggemar dari negara-negara ASEAN.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Difilmkan di tempat-tempat wisata utama seperti Koh Samui, Phuket, dan Bangkok, serial tersebut telah memberikan dampak sangat besar pada pariwisata Thailand. 

Pencarian Koh Samui Naik 88 Persen

Musim ketiga serial HBO ini telah menghasilkan peningkatan pencarian internet untuk Koh Samui sebesar 88 persen dan peningkatan pemesanan hotel di pulau tersebut sebesar 44 persen, menurut para eksekutif pariwisata Thailand seperti yangn dilaporkan

Dilansir dari The Thaiger, Ratchaporn Poolsawadee, Wakil Presiden Dewan Pariwisata Thailand, memperkirakan bahwa Koh Samui mungkin tidak mengalami musim sepi tahun ini karena popularitas serial yang secara satir mengeksplorasi kehidupan karyawan dan tamu kaya di sebuah resor eksklusif Thailand.

"Musim-musim sebelumnya yang difilmkan di Maui [Hawaii] dan Sisilia [Italia] menyaksikan lonjakan jumlah wisatawan hingga 400% di lokasi-lokasi tersebut," ujar Ratchaporn, seperti dilansir dari The Nation.

Sejak kegiatan promosi untuk musim terbaru dimulai, pencarian daring untuk Koh Samui telah melonjak sebesar 88 persen. Episode pertama dari delapan episode serial tersebut ditayangkan perdana pada 17 Februari di layanan streaming Max, episode berikutnya dirilis setiap minggu.

The Four Seasons Resort Koh Samui tampil menonjol sebagai White Lotus Resort & Spa fiktif dalam serial tersebut. Adegan lainnya difilmkan di resor Anantara Bophut, Anantara Lawana, dan Anantara Mai Khao Phuket.

Serial ini tidak hanya terbatas menampilkan hotel, tetapi juga di beberapa tempat terkenal di Thailand, termasuk Wat Phra Yai (Kuil Buddha Besar) di Samui, Desa Nelayan, dan Koh Phangan di dekatnya. Lokasi-lokasi ini diharapkan menjadi tempat wisata baru bagi para penggemar serial ini.

Minat Wisatawan Inggris Naik

Menurut Opodo, agen perjalanan yang didirikan oleh maskapai penerbangan Eropa, wisatawan Inggris menunjukkan minat paling besar pada Thailand, dengan peningkatan pencarian sebesar 53 persen dari tahun ke tahun.

Pada minggu pembukaan acara tersebut, orang-orang dari Inggris Raya menduduki peringkat ketiga secara global untuk pencarian destinasi Thailand. Koh Samui mengalami peningkatan pencarian sebesar 88 persen, sementara Phuket dan Bangkok mengalami peningkatan masing-masing sebesar 66 persen dan 61 persen, di antara pengguna Inggris Raya.

Pemesanan akomodasi dan perjalanan juga mengalami peningkatan. Reservasi Koh Samui naik sebesar 44 persen dan Bangkok sebesar 17 persen.

Ratchaporn mencatat bahwa acara TV tersebut telah membawa dampak menggembirakan di sektor pariwisata. Agoda melaporkan peningkatan sebesar 12 persen dalam pencarian hotel untuk Koh Samui bahkan sebelum serial tersebut ditayangkan.

Selain itu, pencarian akomodasi oleh pengguna AS untuk pulau tersebut telah meningkat sebesar 65 persen sejak Januari. Negara-negara teratas yang mencari Koh Samui di Agoda meliputi Israel, Jerman, Prancis, Inggris, dan AS.

Didukung Departemen Pariwisata Thailand

Produksi The White Lotus Musim 3 didukung oleh Departemen Pariwisata, yang membantu produksi film internasional dengan anggaran lebih dari 50 juta baht atau sekitar Rp 24,2 miliar di Thailand.

Selain The White Lotus, ada beberapa produksi lain yang difilmkan tahun lalu di Thailand, antara lain Jurassic World 4 dan serial TV Alien, dengan nilai gabungan melebihi 7 miliar baht atau sekitar Rp3,4 triliun, kata Ratchaporn. Bagi Thailand, kemunculan Thailand di film-film internasional menjadi bentuk soft power, yang menonjolkan daya tarik budayanya. 

THE THAIGER | THE NATION | VN EXPRESS 

Mila Novita

Mila Novita

Bergabung dengan Tempo sejak 2013 sebagai copywriter dan bergabung dengan redaksi pada 2019 sebagai editor di kanal gaya hidup. Kini menjadi redaktur di desk Jeda yang meliputi gaya hidup, seni, perjalanan, isu internasional, dan olahraga

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus