Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Rayen Pono akan Laporkan Ahmad Dhani Atas Dugaan Penghinaan Marga

Rayen Pono dan tim kuasa hukumnya akan melaporkan Ahmad Dhani ke polisi atas dugaan penghinaan marga Pono.

22 April 2025 | 22.35 WIB

Rayen Pono. TEMPO/M Taufan Rengganis
material-symbols:fullscreenPerbesar
Rayen Pono. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Rayen Pono akan melaporkan Ahmad Dhani ke polisi atas dugaan penghinaan marga Pono. Ia telah menunjuk kuasa hukum yang akan mendampinginya untuk melayangkan tuntutan kepada pentolan Dewa 19 itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam video yang diunggah pada Senin, 21 April 2025 di Instagram pribadinya, Rayen menegaskan langkah hukum yang akan ditempuh bersama tim pengacaranya. "Untuk membela kepentingan hukum dan kehormatan keluarga besar saya, yaitu keluarga besar Pono atas dugaan penghinaan marga Pono yang dilakukan oleh Ahmad Dhani dan secepatnya saya dan tim kuasa hukum akan mengambil langkah hukum yang tegas," katanya.

Keterangan video tersebut menyatakan bahwa Rayen dan kuasa hukumnya berencana melaporkan Ahmad Dhani ke Badan Reserse Kriminal Kepolisian Republik Indonesia (Bareskrim Polri) pada Rabu, 23 April 2025 pukul 10.00 WIB.

Dugaan Penghinaan Marga Pono oleh Ahmad Dhani

Dua minggu lalu, Rayen Pono membagikan undangan debat terbuka Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) dengan Vibrasi Suara Indonesia (VISI), Federasi Serikat Musisi Indonesia (FESMI), dan Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI), yang dia terima melalui pesan WhatsApp. Acara dengan topik pembahasan mengenai UU Hak Cipta itu diagendakan pada Kamis, 10 April 2025 di hotel kawasan Senayan, Jakarta.

Disebutkan sejumlah nama musisi yang diperkirakan akan hadir. Di antaranya adalah Ahmad Dhani, Ariel, Ari Bias, Armand Maulana, Judika, dan Rayen. Namun, nama Rayen tidak ditulis dengan benar. Namanya menjadi 'Rayen Porno'. Hal tersebut membuat Rayen gusar dan menuduh Ahmad Dhani yang sengaja melakukan itu.

"Dan saya yakin dengan sengaja @ahmaddhaniofficial menghina dengan nulis nama saya RAYEN PORNO, dan itu menyinggung keras saya karena PONO itu adalah marga yang menyangkut kehormatan keluarga!" tulis Rayen di Instagram pada Selasa, 8 April 2025. Ia telah memastikan bahwa undangan tersebut berasal dari Ahmad Dhani dan AKSI.

Rayen kemudian menghubungi Ahmad Dhani dan memintanya meminta maaf. Ahmad Dhani meminta supaya Rayen datang ke diskusi terbuka tersebut untuk membuktikan ucapannya di Instagram soal Hak Cipta. "Karena ada permintaan maaf dari beliau, maka penghinaan itu saya anggap selesai dan saya akan hadir ke 'kandang' AKSI untuk menggenapi undangan mereka," tulis Rayen.

Permasalahan itu dianggap selesai oleh Rayen. Namun ketika debat berlangsung, yang turut dihadiri oleh awak media, Ahmad Dhani kembali menyebut nama "Rayen Porno" secara langsung. Menurut Rayen, candaan Ahmad Dhani itu membuat keluarga besarnya marah. "Teman aja saya bela, apalagi kehormatan keluarga! Saya siap dengan resiko apapun!" tulis musisi asal Nusa Tenggara Timur itu.

Beberapa hari sebelum memutuskan untuk melaporkan Ahmad Dhani, Rayen juga membagikan video yang meunjukkan musisi sekaligus anggota DPR itu siap jika dilaporkan ke polisi. "Itu masalah kesalahpahaman aja, enggak perlu dipermasalahkan," kata Ahmad Dhani. "Kalau enggak terima, laporkan ke polisi aja."

Marvela

Lulusan jurusan Jurnalistik Universitas Multimedia Nusantara (UMN) pada 2021. Bergabung dengan Tempo sejak 2020. Menulis artikel hiburan untuk Tempo.co dan tokoh untuk majalah Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus