Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta -Penyanyi Robbie Williams menceritakan pengalaman mengerikan saat berkunjung ke Haiti bersama istrinya, Ayda Field. Robbie mengatakan kunjungan tersebut bukan untuk berlibur tapi bagian dari pekerjaan amal bersama UNICEF.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Robbie mengunjungi negara yang terletak di Karibia itu setelah musibah gempa bumi pada 2010 yang menewaskan 250.000 orang dan 1,5 juta jiwa kehilangan tempat tinggal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Saya diancam akan dipenggal kepalanya di Haiti. Kami pergi ke sana untuk membantu," kata Robbie Williams saat berbincang dalam podcast sang isteri, Field's Postcards From The Edge, seperti dilansir NME, Kamis, 2 Juli 2020.Penyanyi Robbie Williams dan istrinya, Ayda Field, menghadiri pernikahan Putri Eugenie dan Jack Brooksbank di St George's Chapel di Windsor Castle, Windsor, Inggris, Jumat, 12 Oktober 2018. Gareth Fuller-Pool/REUTERS
Robbie Williams mengaku masih ingat dengan jelas kejadian menyeramkan yang menimpanya dan istrinya tersebut."Aku seperti, 'haruskah kita pergi ke tujuan berikutnya?', sambil melihat ke belakang, itu sangat menakutkan," jelas Robbie Williams.
Baca: Robbie Williams Idap Agorafobia, Sembuh karena Lagu The Killers
Namun Robbie Williams tidak menjelaskan siapa yang mengancam untuk memenggal kepalanya tersebut.