Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Mataram - Pandemi membuat destinasi wisata di Kabupaten Lombok Timur menurun dan membuat perekonomian masyarakat setempat lesu. Dalam rangka membangkitkan kembali wisata, Sembalun Seven Summit digelar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seperti World Seven Summit, Sembalun Seven Summit atau SSS juga kegiatan yang bertujuan untuk menaklukan puncak tertinggi di Sembalun. ''SSS ini adalah pendakian gunung yang tertinggi yang bisa dijangkau dari Sembalun,'' kata anggota Komite SSS Rosidin Sembahulun, Senin, 26 Oktober 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tujuh puncak itu adalah Rinjani (3.726 meter di atas permukaan laut), Sempana (2.329 mdpl), Lembah (2.200 mdpl), Kondo (1.937 mdpl), Anak Dara (1.923 mdpl), Pergasingan (1.806 mdpl), dan Bao Ritif (1.500 mdpl).
Dari letak lokasinya, Rinjani terletak sebelah barat Sembalun, Sempana di sebelah timur Sembalun, Gedong di sebelah barat daya, Lembah di sebelah barat daya, Anak Dara di sebelah timur, Pergasingan di sebelah utara dan Bao Ritif di paling pojok timur.
Tantangan menaklukan tujuh puncak itu bisa diikuti oleh siapapun. Waktunya pun tidak dibatasi. Namun untuk pembuktiannya diperlukan dokumentasi foto atau keterangan dari pengelola bukit-bukit tersebut. ''Komite SSS fasilitasi untuk pemberian seretifikat dan penghargaan tersebut,'' ujar Rosidin.
Salah satu penggagas SSS, Hamka Abdul Malik mengatakan ide acara ini murni dari masyarakat lokal. ''Ya bisa dibilang Sembalun Seven Summit ini produk lokal," kata dia.
Tujuh puncak tertinggi di kawasan Sembalun ini memiliki potensi tantangan wisata pendakian yang sulit dicari tandingannya. Sejarah letusan Gunung Sembalun purba dan Gunung Samalas telah meninggalkan karakter unik geologi di kawasan Sembalun yang menarik untuk dikemas dalam konsep wisata pendakian yang menjadi bagian dari sport tourism.
Ketujuh puncak itu bisa diakses dari Sembalun dengan berjalan kaki. Jika ada calon petualang SSS ingin melakukannya sekaligus dalam satu waktu paket, panitia memperkirakan akan memerlukan waktu seminggu.
Bukit Pergasingan bisa ditempuh dalam dua jam apalagi sebagai pelari. Anak Dara tiga jam, Bao Ritif empat jam, Gedong dua sampai tiga jam serta Lembah dan Sempana sekitar tiga jam.
Di antara semua bukit itu, Rosidin mengatakan rute yang paling menantang adalah bukit Bao Ritif. Jalur pendakiannya menyusuri sungai Mentrong yang masih asri serta menyusuri lembah-lembah. "Yang paling menantang rutenya itu Bukit Bao Ritif, menyusuri sungai dan turun naik lembah," kata dia.
Pada Ahad, 25 Oktober lalu, Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah meresmikan SSS tersebut sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda di rest area Sembalun. Lewat SSS, ia ingin menggelorakan kembali semangat kaum muda dalam menaklukkan tujuh bukit tertinggi di Sembalun. ''Tidak hanya itu, SSS sebagai salah satu upaya dalam membangkitkan perekonomian masyarakat Sembalun di tengah pandemi,'' kata dia.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Pemuda dan Olahrga Surya Bahari mengatakan konsep ini adalah konsep pertama di Indonesia yang bernuansa wisata petualangan pendakian gunung berupa tantangan menaklukkan tujuh puncak di kawasan Sembalun Lombok Timur.
Saat ini, jumlah pendaki ke Rinjani dibatasi kuota 45 orang sehari via dua pintu, yaitu Sembalun di Kabupaten Lombok Timur dan Senaru di Kabupaten Lombok Utara. Sedangkan via pintu pendakian Aik Berik di Kabupaten Lombok Tengah dan Timbanuh di Kabupaten Lombok Timur masing-masing 30 orang.