Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Langkawi, sebuah wilayah yang memiliki 99 pulau menakjubkan di Malaysia. Penduduknya sekitar 100 ribu jiwa dari etnis Tionghoa, India, hingga Thailand. Kepulauan Legenda tersebut dipenuhi objek wisata memukau, banyak diantaranya mampu memberikan pengalaman bepergian yang berkesan. Tempat liburan yang beragam di salah satu daerah di Kedah Darul Aman ini tidak dapat dikunjungi dalam satu hari, turis memerlukan beberapa waktu jika ingin mencoba semua lokasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketika berencana untuk berwisata ke pulau yang disebut elang merah, tentukan jenis destinasi paling pengunjung minati. Terdapat banyak pantai, kuliner Melayu, situs-situs kuno, kehidupan malam, atau tempat sunyi mengisi energi, semua bisa pelancong dapatkan saat datang ke salah satu pulau di Negeri Jiran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meskipun berkunjung ke Langkawi bisa kapan saja, tapi waktu terbaik ke sini adalah dari Januari hingga pertengahan April, cuaca cerah dengan suhu rata-rata 30 derajat celcius, curah hujan minimal, serta tingkat kelembapan rendah. Suasana laut tenang membuatnya ideal untuk berenang atau olahraga air. Selain itu, transportasi beserta akomodasi mudah didapatkan karena wisatawan tidak banyak berkunjung.
Tempat wisata terbaik
Salah satu destinasi yang wajib dikunjungi adalah Langkawi Sky Bridge yang membentang sepanjang 125 meter dan merupakan salah satu jembatan gantung lengkung terpanjang di dunia. Dibangun di ketinggian 660 meter di atas permukaan laut di puncak Gunung Mat Cincang, menawarkan pemandangan pegunungan indah serta memukau. Masih bertema alam, ada Kilim Geoforest Park dengan daya tarik utama berupa ekosistem karst pesisir beserta mangrove hidup. Terkenal karena formasi batuan setul berusia 490 juta tahun.
Jangan lupa mampir ke Telaga Tujuh atau air terjun Tujuh Sumur, merupakan titik bertemunya tujuh kolam alami. Berada di dalam Taman Geoforest Kambrium Machinchang, untuk ke puncak air terjun harus mendaki sekitar 600 anak tangga, biasanya dibutuhkan waktu satu jam. Selain di Telaga Tujuh, tempat bermain air lainnya ialah Pantai Cenang, pasir bersih dan perairan dangkal cocok untuk berbagai aktivitas, seperti jet ski, paralayang, naik banana boat, atau berjemur di kursi santai.
Eagle Square, destinasi populer di Langkawi merupakan patung elang laut punggung merah setinggi 12 meter. Monumen ini menjadi simbol warisan pulau yang sudah lama terbangun, nama pulau itu sendiri berasal dari kata “Lang” yang berarti elang dan “kawi” merujuk pada marmer cokelat kemerahan. Untuk melihat alam liar Langkawi, wisatawan harus berkunjung ke Underwater World, salah satu akuarium terbesar di Asia Tenggara, yang menampung 4 ribu spesies akuatik.
Salah satu objek wisata penting yang harus datangi turis adalah Bukit Gua Pinang, terletak di sisi timur muara Sungai Kubang Badak. Terdiri dari bukit kapur dengan hamparan kerang laut purba serta terowongan berkelok-kelok. Gua tersebut menghubungkan ke sebuah ruangan besar dengan stalaktit dan stalagmite langka. Tidak hanya itu, lihat pesona alam yang masih asri di Langkawi UNESCO Global Geopark, tempat hutan hujan lebat beserta urutan sedimen Paleozoikum terlengkap di Malaysia.
Kuliner di Langkawi
Wisatawan dapat menikmati makanan lokal wilayah ini di pasar basah terbesar dekat bandara di Padang Matsirat, dijual aneka buah sampai hewan laut seperti cumi-cumi, ikan segar, dan lainnya. Jika ingin makan kuliner daerah, mampir ke restoran-restoran lokal atau mewah, nikmati hidangan nasi kari ikan di Nasi Dagang Pak Malau.
Saat makan siang datang ke The Kelapa Café by TRV Lankawi atau cicipi nyonya laksa hidangan favorit fatCUPID. Menyesap kopi bersama kue kering di Ngopi Pantai Coffee Bar, lokasi strategis di Pantai Cenang. Menjelang malam, beli PizzaHills yang terkenal karena pizza Napoli bergaya omakase.
NIA NUR FADILLAH | TRAVEL AND LEISURE
Pilihan editor: 5 Objek Wisata buat Turis yang Baru Pertama Kali ke Malaysia