Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Letnan Jenderal Agus Kriswanto menggantikan Letnan Jenderal Edy Rahmayadi sebagai Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat. Menurut Edy, Agus merupakan figur yang hebat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Di atas saya dia (Agus), prestasinya di atas saya. Pokoknya hebatlah," kata Edy kepada Tempo pada Kamis, 4 Januari 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Agus merupakan perwira tinggi TNI Angkatan Darat lulusan Akademi Militer tahun 1984. Ia lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, pada 10 Juli 1960.
Sebelum menjabat Panglima Kostrad, Agus pernah menduduki posisi sebagai Komandan Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat tahun 2016. Ia juga pernah menjabat Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda pada 2014.
Pada 2013, ia menjabat Panglima Divisi Infanteri 2/Kostrad. Sedangkan pada 2012, ia menjadi Kepala Staf Komando Daerah Militer IV/Diponegoro. Selain itu, Agus pernah menempati posisi-posisi strategis lain, misalnya Direktur Pendidikan Kosdiklat dan Asisten Operasi Komando Staf Daerah IX/Udayana.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto telah menyetujui mutasi 20 perwira TNI. Keputusan itu tertuang dalam Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/12/I/2018 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Jabatan di Lingkungan TNI. Salah satu perwira tersebut ialah Edy Rahmayadi, yang dimutasi menjadi perwira tinggi Markas Besar TNI Angkatan Darat dalam rangka pensiun dini.