Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Dideportasi dari Singapura, Buron Hendra Subrata Akan Ditahan di Rutan Salemba

Kepala Pusat Penerangan Kejaksaan Agung, Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengatakan pemulangan Hendra Subrata tidak sesulit pada kasus Adelin Lis.

27 Juni 2021 | 06.22 WIB

Terpidana kasus percobaan pembunuhan Hendra Subrata alias Anyi tiba dihadirkan dalam konferensi pers terkait pemulangan buronan Hendra Subrata di Aula Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Sabtu, 26 Juni 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Perbesar
Terpidana kasus percobaan pembunuhan Hendra Subrata alias Anyi tiba dihadirkan dalam konferensi pers terkait pemulangan buronan Hendra Subrata di Aula Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Sabtu, 26 Juni 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Hendra Subrata Buron kasus percobaan pembunuhan telah dideportasi dari Singapura seperti yang dilakukan pada Adelin Lis. Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejaksaan Agung, Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengatakan pemulangannya tidak sesulit pada kasus Adelin Lis.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Deportasi terpidana tak membutuhkan diplomasi pada level atas, sehingga tingkat kesulitannya tak setinggi pemulangan terpidana Adelin Lis lalu," ujar Leonard Eben Ezer Simanjuntak, Sabtu, 26 Juni 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dalam kasus Adelin Lis, Leonard mengatakan pengungkapan pemalsuan identitas pertama kali ditemukan pihak Immigration and Checkpoint Authority (ICA) Singapura. Adelin yang menggunakan nama palsu Hendro Leonardi, kemudian diverifikasi oleh pihak KBRI di Singapura sebagai buronan. Ia pun ditangkap ICA. Ia dituduh menggunakan data yang sama pada WNI atas nama Adelin Lis dan data identifikasinya juga tercantum dalam system keimigrasian Singapura.

Sedangkan dalam kasus Hendra, identitas palsunya terungkap saat ia mencoba memperpanjang paspornya di petugas imigrasi di KBRI di Singapura. "Kalau yang ini (Hendra) tak ada masalah hukum yang bersangkutan di Singapura," kata Leonard.

Hendra tiba di Indonesia hari ini, sepekan setelah Adelin Lis dideportasi. Hendra datang pukul 19.40 WIB hari ini lewat Bandara Soekarno-Hatta menggunakan pesawat Garuda GA-837.

Leonard mengatakan Hendra akan ditahan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung. "Selanjutnya kami akan melakukan pemeriksaan PCR kembali dan akan berkoordinasi dengan lembaga pemasyarakatan," kata dia.

Hendra Subrata alias Anyi alias Endang Rifai merupakan terpidana yang terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan percobaan pembunuhan terhadap korban yang merupakan rekan bisnisnya, Herwanto Wibowo. Ia telah buron selama 10 tahun terakhir. Sebagaimana diatur dalam Pasal 338 KUHP Jo Pasal 53 ayat (1) KUHP, Hendra Subrata dijerat dengan pidana penjara selama 4 tahun.

Baca: Dideportasi dari Singapura, Hendra Subrata Terlihat Duduk di Kursi Roda

Egi Adyatama

Bergabung dengan Tempo sejak 2015. Alumni Universitas Jenderal Soedirman ini sejak awal meliput isu politik, hukum, dan keamanan termasuk bertugas di Istana Kepresidenan selama tiga tahun. Kini menulis untuk desk politik dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus