Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO BISNIS - Pada September 2024, Bank Dunia meluncurkan laporan Business Ready atau B-Ready untuk mengukur kemudahan berbisnis di berbagai negara. Laporan ini menggantikan laporan sebelumnya, yakni Ease of Doing Business (EoDB) yang ditengarai bermasalah pada data dan hasil, serta tidak signifikan berdampak pada arus investasi ke sebuah negara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Laporan B-Ready Bank Dunia diklaim lebih tepercaya dan komprehensif. Fokus pada bisnis dan iklim investasi di 60 negara, dengan cakupan yang lebih luas dan aspek-aspek peraturan yang lebih transparan. Laporan B-Ready dapat menjadi pertimbangan penting bagi investor karena mencakup tiga kerangka utama sebagai kebutuhan dasar dalam bisnis dan investasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pilar pertama berupa Kerangka Regulasi, Quality of Regulations for Commercial Lending, Secured Transactions, e-payments, and Green Financing. Pilar kedua fokus pada Pelayanan Publik, Accessibility of Information in Credit Infrastructure and Access to Finance. Dan pilar ketiga pada Efisiensi Operasional, Efficiency of Receiving Financial Services in Practice. Selaiin tiga kerangka utama ini, ada pula sepuluh lingkup pilar yang menjadi variabel analisisnya, yakni Business Entry, Business Location, Utility Services, Labor, Financial Services, International Trade, Taxation, Dispute Resolution, Market Competition, dan Business Insolvency.
Laporan B-Ready Bank Dunia memiliki arti penting bagi Indonesia. Laporan ini memberikan evaluasi yang komprehensif tentang kemudahan berbisnis, yang dapat membantu dalam mengidentifikasi apa saja perbaikan yang perlu dilakukan untuk memperbaiki iklim usaha dan investasi di Indonesia. Laporan B-Ready bukan sekadar mencatat kemudahan perizinan, melainkan mencakup variabel-variabel baru, seperti standar lingkungan, akses terhadap utilitas, serta perlindungan hak tenaga kerja.
B-Ready juga memberikan panduan bagi para pembuat kebijakan dan pengusaha untuk memahami kekuatan dan kelemahan iklim bisnis di Indonesia. Juga memberikan perspektif global terhadap daya saing suatu negara dalam menarik investasi langsung asing. Dengan demikian, laporan B-Ready Bank Dunia memberikan gambaran lengkap yang dapat digunakan Indonesia untuk merumuskan reformasi kebijakan yang lebih efektif guna menarik investor asing.
Lantas, bagaimana posisi Indonesia dalam laporan B-Ready Bank Dunia?
Simak diskusi Ngobrol@tempo dengan tema Rapor Kemudahan Berusaha Indonesia oleh Bank Dunia, pada:
Hari, tanggal: Selasa, 29 Oktober 2024
Waktu: 16.00 WIB - selesai
Lokasi: Gedung Tempo Lantai 5, Jl. Palmerah Barat No. 8, Jakarta Selatan
Acara ini juga dapat diakses melalui siaran langsung di YouTube Tempodotco dan Facebook Tempo Media. (*)