Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO BISNIS -- Pandemi Covid -19 saat ini membuat semua orang harus adaptif dengan keadaan. Dunia vokasi pun butuh cara baru di tengah keterbatasan belajar siswa di masa pandemi. Jika di kondisi normal bisa belajar dan praktik langsung di workshop, kini tidak bisa dilakukan. Sebagai gantinya untuk menjaga semangat pendidikan siswa, proses belajar mengajar vokasi digelar secara daring, termasuk vokasi otomotif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melalui kontes kreativitas pembelajaran online dan vocational video challenge, PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan apresiasi kepada guru dan siswa yang memberikan energi positifnya di tengah keterbatasan melalui kreasi-kreasi penyampaian materi ajar yang inspiratif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kreativitas yang dilakukan oleh guru-guru dan para siswa dari SMK yang mengajarkan kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda patut diapresiasi. Mereka semua mampu mendobrak keterbatasan kondisi belajar mengajar di masa pandemi melalui kreasi yang mereka buat.
“Apresiasi kami berikan pada guru dan juga siswa yang dapat memberikan semangat di masa pandemi ini melalui kreasi belajar mengajar yang menarik. Kami ingin dapat selalu hadir untuk terus memberikan kontribusi positif di dunia vokasi,” ujar GM Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbudin Muhibbuddin.
Kontes kreativitas mengajar online 2020 dilaksanakan pada September – Oktober 2020, diikuti 682 guru SMK yang mengajarkan kurikulum TBSM Astra Honda. Dalam kompetisi ini, para guru ditantang mempresentasikan secara kreatif dua materi ajar yaitu materi wajib terkait teknologi Honda PGM-FI dan satu pilihan materi yaitu mengenai alat ukur, sistem bahan bakar, wiring diagram, atau sistem pengereman Combi Brake System (CBS) pada motor skutik Honda.
Para peserta ini diuji oleh juri-juri profesional yang berpengalaman di bidang training pengajar maupun dari segi teknis. “Mereka menilai peserta dari materi ajar yang dibuat, cara membawakan materi, dan kesesuaian materi ajar dengan kurikulum,” kata Muhibbudin.
Pembelajaran jarak jauh secara daring menjadi tantangan tersendiri bagi guru dan siswa saat ini. Para guru ditantang menyajikan materi yang menarik, ringkas, dan mudah dipahami siswa dalam proses belajar mengajar yang tidak melibatkan interaksi fisik secara langsung. Gestur, intonasi, dan pemilihan bahasa mengajar yang jelas, lugas, juga menjadi tantangan besar untuk memastikan para siswa memahami dan tetap fokus pada materi pelajaran.
Kontes kreativitas mengajar online 2020 memilih tiga guru dengan kreativitas mengajar terbaik. Juara pertama diraih oleh Abdul Maukup guru dari SMK Negeri 2 Kuripan, Nusa Tenggara Barat. Juara kedua diraih Enggar Bayu Saputra guru dari SMK Negeri 1 Badegan, Jawa Timur, dan juara ketiga adalah Edi Putra Wirawan dari SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta.
Selain mengandalkan materi ajar dari guru, kreativitas siswa membantu temannya memahami pelajaran menjadi pencerah di tengah keterbatasan interaksi fisik antar siswa. Sebanyak 1.203 video kompetisi belajar dikirimkan oleh siswa dari 682 SMK yang menerapkan kurikulum TBSM Astra Honda di seluruh Indonesia dalam ajang Vocational Video Challenge 2020.
Apresiasi dari Kemendikbud
Komitmen tinggi AHM di dunia vokasi mendapat apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia. Kemendikbud memberikan apresiasi pendidikan vokasi kepada Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) seiring kontribusi AHM yang signifikan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia dari lulusan pendidikan vokasi sebagai investasi jangka panjang.
Penyerahan penghargaan ini diberikan langsung oleh Direktur Kemitraan dan Penyelarasan DUDI, Kemendikbud, Ahmad Saufi dan disaksikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Anwar Makarim, pada Senin, 21 Desember.
Dalam perjalanan 10 tahun komitmennya di dunia vokasi, AHM terus mengembangkan dan memperbaharui materi dan metode ajar untuk siswa vokasi otomotif roda dua yang diselaraskan sesuai dengan perkembangan kebutuhan industri. Harapannya, tercipta “link and match” kualitas SDM vokasi di Indonesia dengan dunia usaha dan industri.
Program pengembangan pendidikan vokasi telah dilakukan AHM sejak 2010 dengan mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum TBSM Astra Honda. Siswa dari SMK mitra binaan AHM juga mendapatkan materi pembelajaran dalam bentuk teori, praktik, dan praktik kerja industri (Prakerin) langsung di jaringan bengkel resmi Astra Honda Authorized Service Station (AHASS).(*)
