Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bank Mandiri Puncaki Pangsa Pasar Sindikasi

Bank Mandiri tercatat menduduki posisi puncak sebagai Mandated Lead Arrangers (MLA) dengan jumlah pangsa pasar sindikasi menembus 19,84 persen.

30 Juni 2022 | 21.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Susana Indah Kris Indriati

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO BISNIS - Bank Mandiri berada di jajaran puncak beberapa League Table Indonesian Borrower Loan kategori Mandated Lead Arranger (MLA), Bookrunner dan Administrative Agent dalam lima tahun terakhir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hal ini menunjukkan Bank Mandiri konsisten memperkuat eksistensi sebagai lembaga keuangan terpercaya dalam mendukung sektor usaha lewat dukungan pembiayaan dengan skema sindikasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Direktur Corporate Banking Bank Mandiri, Susana Indah Kris Indriati menjelaskan, dukungan tersebut merupakan bentuk komitmen Bank Mandiri mempercepat ekspansi usaha dan pengembangan bisnis pelaku usaha yang berkontribusi langsung terhadap perekonomian di dalam negeri. 

 "Seiring dengan recovery dari pandemi Covid-19 dan sejalan dengan momentum iklim ekonomi yang mengarah ke level positif, kami optimistis volume kredit sindikasi di tahun 2022 akan meningkat,” ujar Indah, Kamis, 30 Juni 2022.

Tren positif ini juga tercermin lewat pertumbuhan kredit sindikasi yang membaik, termasuk di Bank Mandiri. Mengacu pada data Bloomberg League Table Reports, Bank Mandiri tercatat menduduki posisi puncak sebagai Mandated Lead Arrangers (MLA) dengan jumlah pangsa pasar sindikasi menembus 19,84 persen di Indonesia pada 1 Januari-27 Juni 2022. 

Dari sisi MLA, Bank Mandiri juga telah berhasil mengelola kredit sindikasi dengan nilai total sebesar US$ 942 juta hingga 27 Juni 2022.  Adapun, dari sisi Bookrunner, Bank Mandiri juga berhasil menduduki posisi wahid lewat perolehan pangsa pasar mencapai 36,52 persen dengan total nilai menembus US$ 768 juta. 

 Indah menuturkan, transaksi kredit sindikasi yang dikelola Bank Mandiri baik sebagai MLA ataupun Bookrunner ini tidak sedikit yang melibatkan lembaga keuangan internasional bukan hanya dari lembaga keuangan domestik. Hal ini disebabkan karena demand atas Indonesian Syndicated Loan di luar negeri cukup tinggi, sehingga Bank Mandiri juga menggandeng sejumlah partner bank di luar negeri untuk ikut berpartisipasi pada kredit sindikasi.

“Sebagai bank yang fokus pada bisnis wholesale, Bank Mandiri memiliki keunggulan serta komitmen yang kuat dalam dukungan kepada pembiayaan berskema sindikasi. Kami berharap upaya ini juga dapat menjadi katalis pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” kata Indah. (*)

 

 

Prodik Digital

Prodik Digital

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus