Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

BNI Gelar Akad KPR untuk 5.476 Debitur

Akad KPR ini melalui skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP).

28 Juni 2022 | 17.40 WIB

Kepala Divisi BI Jateng Noviarsano Manullang, Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnalies dalam akad kredit pemilikan rumah (KPR) sejahtera secara massal BNI untuk 5.476 debitur dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) di Museum Kereta Api Ambarawa Semarang, Selasa (28/6/2022).
Perbesar
Kepala Divisi BI Jateng Noviarsano Manullang, Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnalies dalam akad kredit pemilikan rumah (KPR) sejahtera secara massal BNI untuk 5.476 debitur dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) di Museum Kereta Api Ambarawa Semarang, Selasa (28/6/2022).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

INFO BISNIS - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI konsisten dalam mengurangi backlog rumah nasional di segmen Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dengan cara menyelenggarakan akad kredit pemilikan rumah (KPR) sejahtera secara massal untuk 5.476 debitur melalui skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Upaya percepatan pemenuhan komitmen dalam penyaluran KPR bagi masyarakat berpenghasilan rendah ini masih termasuk dalam rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun Ke-76 BNI. Pelaksanaan akad massal dimulai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara pengembang rumah subsidi dan BNI.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Pusat penyelenggaran Akad Kredit Massal KPR Sejahtera FLPP kali ini dilaksanakan di Museum Kereta Api Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa tengah, Selasa, 28 Juni 2022.

Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Herry Trisaputra Zuna, menuturkan bahwa banyak masyarakat berpenghasilan rendah yang belum mampu memiliki rumah. Dia berharap perbankan sebagai pemegang fungsi intermediator ikut berperan aktif memfasilitasi kebutuhan KPR dalam rangka pengurangan backlog rumah nasional.

“Kami mengapresiasi BNI yang menjadi salah satu BUMN paling aktif dalam menyalurkan KPR di segmen masyarakat berpenghasilan rendah melalui skema FLPP. Kami harap langkah proaktif kami bersama BNI ini bisa terus membantu dalam memfasilitasi banyak pasangan muda untuk memiliki rumah,” kata Herry.

Direktur Layanan dan Jaringan BNI, Ronny Venir menyampaikan BNI sebagai agen pembangunan ikut proaktif menyalurkan kredit griya untuk terus membantu memfasilitasi banyak generasi muda memiliki rumah.  Langkah ini juga dalam upaya akselerasi pertumbuhan ekonomi nasional karena ada lebih dari 170 industri turunan terkait yang akan ikut bergairah seiring meningkatnya kinerja industri properti.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah yang memberikan kesempatan BNI untuk berkontribusi pada pengurangan backlog rumah nasional. Kami pun berharap lebih banyak lagi pasangan muda yang dapat memiliki rumah,” ujarnya.

Ronny menyebutkan, BNI berhasil melakukan penyerapan FLPP sebanyak 17.045 debitur senilai Rp1,87 Triliun di tahun 2021. “Tahun ini, BNI berkomitmen untuk menyalurkan sebanyak 22.159 unit yang setara dengan Rp 3,25 triliun dengan telah dilaksanakannya penandatanganan Perjanjian Kerjasama Penyaluran KPR Sejahtera BNI FLPP dengan BP TAPERA," kata dia.

Sementara itu, untuk memperbanyak pilihan rumah tinggal, BNI pun melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) massal antara Pengembang Rumah Subsidi dengan BNI. Kerja sama ini diikuti sebanyak 54 pengembang yang tersebar di seluruh wilayah operasional BNI. 

Sebagai wujud apresiasi, BNI juga memberikan penghargaan kepada mitra pengembang rumah subsidi dan kantor wilayah yang memiliki kontribusi tertinggi dalam penyaluran kredit FLPP.

“Tentunya sebagai bank BUMN, kami tidak sekadar mengandalkan insentif pemerintah. BNI selalu proaktif mencari sumber-sumber pertumbuhan baru dengan menggandeng banyak mitra khususnya dalam sektor property rumah tinggal ini,” kata Ronyn.

Dengan meningkatnya layanan digital BNI melalui kerjasama aplikasi SiKasep (Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan) membuat konsumen semakin mudah dalam memilih rumah subsidi. Kemudahan nasabah dalam pengajuan kredit perumahan dapat di akses melalui aplikasi online (BNI E-Form) di website resmi BNI www.bni.co.id ataupun via aplikasi BNI Mobile dan didukung layanan transactional banking lainnya. (*)

 

Prodik Digital

Prodik Digital

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus