Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kota Probolinggo Rebut Juara One Planet City Challenge dan We Love Cities 2024

Di Kota Probolinggo untuk membangun ekosistem lingkungan hijau dikolaborasikan dengan memanfaatkan teknologi dengan nama "digi tree". Dengan harapan bisa menjadi edukasi bagi masyarakat.

6 Desember 2024 | 21.52 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Direktur Pengendalian Kerusakan Ekosistem Gambut Kementerian Lingkungan Hidup Mohamad Noor Andi Kusumah (kedua kiri) memberikan penghargaan kepada Penjabat Wali Kota Probolinggo M. Taufik Kurniawan di Ciputra Artpreneur, Jakarta, pada Kamis, 5 Desember 2024. Dok. Pemkot Probolinggo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL - Kota Probolinggo mencatat prestasi istimewa dengan meraih Juara 1 Nasional OPCC (One Planet City Challenge) dan juga menjadi pemenang global We Love Cities (WLC) 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penjabat Wali Kota Probolinggo Mochamad Taufik Kurniawan menerima penghargaan tersebut dari Direktur Pengendalian Kerusakan Ekosistem Gambut Kementerian Lingkungan Hidup Mohammad Noor Andi Kusumah, di Ciputra Artpreneur Jakarta, pada Kamis 5 Desember 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Acara penghargaan merupakan rangkaian kegiatan Beyond Wildlife untuk Indonesia: Eco Echo, yang diikuti oleh para pemenang dari berbagai daerah maupun luar negeri. Pada kesempatan itu Taufik Kurniawan mengikuti diskusi panel dengan tajuk City Leaders: Southeast Asian Cities’ Commitment to the Paris Agreement.

Taufik menjelaskan tentang keberadaan Pantai Permata Pilang yang terbentuk akibat erupsi Gunung Bromo, hingga bisa menjadi ekowisata. Termasuk menceritakan bagaimana Kota Probolinggo sebagai  kota yang peduli dengan mitigasi dampak perubahan iklim. Potensi keberadaan hutan mangrove yang dimanfaatkan sebagai penyerap emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sekaligus membawa dampak positif berbagai sektor.

“Masalah lingkungan harus diatasi  secara bersama-bersama  oleh semua elemen masyarakat. Berbagai pihak terlibat dalam upaya menyelesaikan isu lingkungan. Di Kota Probolinggo untuk membangun ekosistem lingkungan hijau dikolaborasikan dengan memanfaatkan teknologi  dengan nama “digi tree". Dengan harapan bisa menjadi edukasi bagi masyarakat,” kata Taufik.

Hadir mendampingi Taufik, diantaranya Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Diah Sajekti, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Retno Wandansari dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Aman Suryaman. Taufik juga menyampaikan terima  kasihnya kepada seluruh masyarakat Kota Probolinggo yang selama ini turut berperan dalam mengatasi berbagai permasalahan lingkungan serta memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan.

“Penghargaan ini diraih tidak secara instan tetapi secara terus-menerus mengkampanyekan pelestarian lingkungan, pencegahan perubahan iklim hingga pengurangan emisi gas kaca. Mari sebarkan dengan aktif agar tetap terjaga lingkungan kita,” kata Taufik.

Kota Probolinggo berhasil mengungguli 30 kota dan kabupaten terseleksi yang ada di Indonesia dalam kompetisi Nasional One Planet City Challenge (OPCC) 2024, hingga terus melaju ke babak final global melalui kampanye WLC dan dinyatakan sebagai pemenang. Tahun ini OPCC diikuti oleh 359 kota di dunia yang berasal dari 48 negara. (*)

Nugroho Adhi

Nugroho Adhi

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus