Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Balap liar dilaporkan terjadi di Jalan Lumajang, Kota Probolinggo, pada malam bulan Ramadan. Salantas Polres Probolinggo Kota pun menggerenbek aksi balapan jalanan tersebut pada Sabtu malam, 2 April 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut laporan resmi dari NTMC Polri, ada belasan motor pelaku balap liar yang diamankan petugas kepolisian. Seluruh motor yang terlibat balapan jalanan tersebut dikabarkan menggunakan knalpot brong atau racing.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal itu disampaikan langsung oleh Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota AKP Roni Faslah. Dirinya menjelaskan bahwa razia tersebut sengaja dilakukan sebagai bagian patroli Harkamtibmas knalpot brong dan kejahatan jalanan.
“Untuk motor yang diamankan baru bisa diambil setelah disidangkan usai Lebaran mendatang. Itu sebagai efek jera, serta agar pelaksanaan ibadah bulan suci Ramadan tetap berlangsung kondusif,” kata Roni, dikutip Tempo dari situs resmi NTMC Polri.
Patroli itu sendiri dilakukan sekitar pukul 22.00 WIB, di mana sasarannya tertuju pada titik jalur protokol. Beberapa wilayah tersebut di antaranya adalah Jalan Panjaitan hingga area Stadion Bayuangga.
“Dari situ anggota bergerak ke Jalan Lumajang setelah mendapat laporan akan ada aksi balap liar. Saat didatangi, para pelaku balap liar mencoba kabur, namun beberapa di antaranya bisa kami amankan,” kata Roni menjelaskan.
Tidak hanya sekedar patroli dan razia balapan jalanan, namun kepolisian setempat juga turut memantau kondisi jalanan selama sahur. Langkah ini diambil agar wilayah Kota Probolinggo tetap kondusif.
“Untuk patroli sahur itu, petugas keliling ke perkampungan-perkampungan warga, sembari membawa bekal makanan. Apabila sedang ada warga yang ronda atau berjaga, baru kami berikan,” tutup Roni.