Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO NASIONAL – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengingatkan pentingnya kalangan muda, khususnya Generasi Z (Gen Z), untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang. Imbauan itu disampaikan Bupati yang kerap disapa Mas Dhito itu dalam acara Peringatan Natal Pelajar SMP se-Kabupaten Kediri.
Menurut Mas Dhito, era digital menawarkan peluang sekaligus tantangan besar. Tantangan terbesar bagi Gen Z adalah diri sendiri.
“Tantangan kalian itu bukan hanya bersaing antar teman atau sekadar lingkungan, tapi tantangan ke depan adalah diri kalian sendiri,” kata Mas Dhito saat memberikan sambutan pada Peringatan Natal Pelajar SMP se-Kabupaten Kediri, di Convention Hall Simpang Lima Gumul, Sabtu, 11 Januari 2025.
Terdapat tiga tantangan yang harus dihadapi Gen Z. Di antaranya, bullying, pergaulan bebas, dan kurangnya rasa kepedulian, termasuk terhadap kedua tantangan tersebut. Dia tak memungkiri, saat ini banyak generasi muda yang terjerumus pada hal negatif. Hal ini dibuktikan banyaknya anak di bawah umur yang mengajukan dispensasi pernikahan dini.
Untuk itu, Mas Dhito mengajak Gen Z untuk bijak memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kapasitas diri. Sebagai contoh memperdalam keterampilan digital tanpa meninggalkan nilai-nilai kebudayaan lokal.
“Karena hari ini Kabupaten Kediri sedang menekan pernikahan dini. Jangan sampai terjadi di lingkungan panjenengan semua,” kata dia.
Terkait peringatan Natal pelajar SMP se-Kabupaten Kediri, Mas Dhito berharap peringatan tersebut bisa terus digelar. Menurutnya, peringatan ini menjadi momen untuk meningkatkan nilai-nilai religius bagi pelajar umat kristiani. “Di perayaan Natal ini saya doakan semoga Tuhan memberkati dalam setiap langkah panjenengan semua,” kata Mas Dhito.
Ketua Pelaksana Peringatan Natal Pelajar SMP se-Kabupaten Kediri Meky Mamahit menyampaikan, kegiatan ini mengusung tema “Christ is Enough for Me”. Adapun jumlah audien mencapai 1000 peserta yang terdiri dari 901 siswa pelajar, 71 tenaga pendidik, dan beberapa tamu undangan. (*)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini