Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO NASIONAL-Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bersama Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali terus mendukung perkembangan prestasi olahraga di Indonesia. Dukungan itu dibuktikan dengan pemberian alat olahraga kepada Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kita harapkan para mahasiswa dari UWKS ini bisa memanfaatkan itu (bantuan sarana-prasarana olahraga dari Kemenpora) untuk mereka berolahraga dan berprestasi," kata Menpora Amali usai mendampingi Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat memberikan kuliah umum di Ballroom UWKS, Jawa Timur, Sabtu, 19 Februari 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam seremoni itu, turut hadir mendampingi Menko Perekonomian, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Wamen Perdagangan Jerry Sambuaga dan beberapa Anggota DPR RI.
"Jadi, kami tentu ikut memberikan bantuan kepada Universitas Wijaya Kusuma tentang peralatan-peralatan olahraga," kata Menpora Amali pada kuliah umum yang mengangkat tema - Pemulihan Perekonomian Nasional Pasca Pandemi Covid-19.
Sarana prasarana olahraga yang diberikan Menpora Amali ini seperti bantuan sarana olahraga untuk cabang olahraga pencak silat, panjat tebing, futsal, bola basket, bola voli serta bulutangkis.
"Mudah-mudahan nanti ada mahasiswa yang berprestasi dari sisi olahraganya. Kalau itu bagus maka kita akan kembali ke Wijaya Kusuma," ujar Menpora Amali.
Sebelumnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto berharap ke depannya pemerintah mendorong tentang enterpreneurship di beberapa kementerian/lembaga.
"Adik-adik mahasiswa ini tentu generasi Z yang bersama generasi milenial yang jumlahnya 64,5 juta dari 270 juta penduduk Indonesia. Bonus demografi ini diharapkan mendorong produktivitas agar perekonomian tumbuh secara inklusif dan berkeadilan," ujarnya.
"Kami juga sampaikan tentang entrepreneurship serta program pemerintah tentang pembiayaan kredit usaha rakyat dari 0 hingga 100 juta dengan bunga 3 persen dan tanpa agunan," ujar Airlangga yang juga Ketum PB Wushu Indonesia ini.
Sementara itu, Ketua Yayasan Wijaya Kusuma, Sujatmiko, bersyukur Yayasan Wijaya Kusuma langsung kehadiran empat menteri sekaligus.
"Benar-benar ini kebahagiaan bisa kedatangan empat menteri sekaligus, kita terima dengan semangat agar perkembangan Wijaya Kusuma lebih baik dari sebelumnya," tuturnya.
"Kehadiran bapak-bapak ibu semua menyemangati kita semua untuk dapat bekerja lebih keras karena Mojopahit (Nek Nompo Iku Wingit) apa yang kita terima bisa menyenangkan dan bisa menyedihkan," katanya. (*)
Foto 
