Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Peserta Magang di DPR Diminta Semangat Manfaatkan Pengalaman

Mahasiswa langsung melihat dan merasakan pekerjaan serta beban anggota DPR.

24 Desember 2021 | 16.57 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL - Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh peserta magang Kampus Merdeka di DPR RI yang telah menyelesaikan program hingga akhir. Hal itu disampaikan Indra dalam kegiatan penutupan program ‘Magang di Rumah Rakyat’ di Ruang Pustakaloka, Gedung Nusantara IV, Senayan, Jakarta, Kamis, 23 Desember 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Tetap semangat, manfaatkan ilmu pengalaman dan jejaring seluas-luasnya,” ujar Indra saat menyampaikan sambutan dalam acara yang turut dihadiri Ketua DPR RI Puan Maharani dan perwakilan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Indra menjelaskan, berlangsung sejak September lalu, program ini diikuti oleh 191 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Adapun rinciannya yakni 155 mahasiswa program parliament trainee dan 36 mahasiswa pada program satu data. Pendaftaran kala itu mencapai 17 ribu mahasiswa.

“Dan sampai terakhir kami tutup pendaftaran di 17 ribu orang melalui mekanisme seleksi asesmen dari seluruh tenaga peneliti dan eselon II kita, terpilihlah 200 orang. Namun kemudian, sembilan orang dari ITB (Institut Teknologi Bandung) mengundurkan diri karena dalam satu semester ini ada perbedaan administrasi yang belum dapat diselesaikan,” tutur Indra.

Dalam kurun waktu tersebut, para peserta magang didampingi oleh mentor-mentor dari pejabat dan pegawai di lingkungan Setjen DPR RI yang profesional dan handal, sehingga diharapkan para mahasiswa banyak mendapatkan pengetahuan mengenai tugas dan fungsi DPR, sebagaimana peran Setjen DPR dalam memberikan dukungan teknis dan administratif.

“Di sini mahasiswa tidak hanya melihat ruang rapat DPR, tapi juga para mahasiswa telah mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Rapat Paripurna, Rapat Komisi dan kegiatan lainnya. Sehingga jika sebelumnya adik-adik mahasiswa melakukan aksi parlemen jalanan, maka di sini adik-adik mahasiswa dapat secara langsung melihat bagaimana beban kerja DPR, dengan melihat sendiri,” kata Indra.

Pengalaman lainnya yang dilalui peserta magang di antaranya menjalankan simulasi sidang menjadi Anggota DPR, dilanjutkan ujian akademis dan ujian presentasi makalah yang dibimbing oleh mentor dan co-mentor. Mahasiswa dilatih membuat makalah policy brief dengan tema besar peran mahasiswa dalam parlemen modern terkait fungsi DPR dan fungsi diplomasi parlemen. Makalah yang ditulis tersebut kemudian diujikan di hadapan mentor masing-masing, langsung maupun daring.

Diketahui, peserta program Magang di Rumah Rakyat telah mengikuti berbagai macam agenda. Pertama, kuliah umum selama 55 jam pelajaran, kedua adalah audiensi selama 30 jam pelajaran. Agenda ketiga, observasi selama 10 jam pelajaran. Agenda keempat, magang selama 400 jam pelajaran. Agenda kelima, simulasi selama 45 pelajaran dan agenda evaluasi selama 20 jam pelajaran. Sehingga para mahasiswa telah menempuh pembelajaran magang selama 560 jam pelajaran.

Indra berharap para peserta magang nantinya dapat memahami suatu keputusan-keputusan politik yang ada di DPR RI. “Mereka juga menjadi bagian yang menyampaikan kepada publik dari Aceh sampai Papua bahwa DPR itu bekerja sungguh-sungguh untuk rakyat,” ujarnya. (*)

Prodik Digital

Prodik Digital

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus