Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

internasional

10 Daftar Pemimpin Hebat dan Berani dalam Sejarah Dunia

Berikut ini deretan daftar pemimpin hebat dan berani di dunia sepanjang sejarah. Ada Mahatma Gandhi, Abraham Lincoln, hingga Queen Elizabeth I.

20 Mei 2024 | 09.33 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sepanjang sejarah, ada banyak sekali pemimpin dunia yang luar biasa. Namun, hanya ada segelintir pemimpin dunia yang terkenal akan keberanian dan tekad untuk mencapai tujuan mereka. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bahkan, dampak kepemimpinannya para pemimpin hebat dalam sejarah dunia itu akan terus terasa di masa mendatang. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Beberapa pemimpin hebat dalam sejarah dunia hebat yang terkenal diantaranya Julius Caesar hingga Mahatma Gandhi. 

Selain itu, masih ada lagi sejumlah pemimpin dunia hebat lainnya yang berhasil mempunyai dengan kehebatan luar biasa. Lantas, siapa saja pemimpin hebat dalam sejarah dunia? Berikut ulasannya. 

Daftar Pemimpin Hebat dalam Sejarah Dunia

1. Julius Caesar (100 SM - 44 SM)

Julius Caesar adalah seorang jenderal, politisi, dan penulis Romawi yang menjadi salah satu pemimpin terbesar dalam sejarah Romawi Kuno. Dia berhasil mengubah tatanan politik Roma yang mati menjadi Kekaisaran Romawi. 

Caesar merupakan  tokoh penting dalam sejarah dunia karena ia memimpin banyak kampanye militer yang sukses, dan menyebarkan budaya, pengetahuan, dan tradisi Romawi ke seluruh dunia. 

Dia juga berhasil melakukan reformasi politik dan militernya, termasuk penaklukan Galia. Namun, ia juga dikenang karena kematiannya yang tragis di Gedung Senat Romawi di tangan para senator Romawi.

2. Alexander the Great (356 SM - 323 SM)

Alexander the Great adalah raja Makedonia yang memimpin salah satu penaklukan terbesar dalam sejarah dunia kuno. Alexander tidak pernah kalah dalam pertempuran. 

Di usia 30 tahun, dia memperluas kerajaannya hingga ke wilayah terjauh. Dia pun mendapatkan julukan "Agung" karena berhasil menaklukkan wilayah Semenanjung Balkan, Mesir, hingga wilayah yang sekarang menjadi Pakistan. 

3. Cleopatra VII (69–30 SM)

Cleopatra VII terkenal karena kecantikannya serta keterampilan politik dan kecerdasannya. Dia adalah Firaun terakhir Kerajaan Ptolemeus Mesir kuno. 

Dia memainkan peran penting dalam Politik Romawi secara aktif pada masanya. Dia bersekutu dengan para pemimpin Romawi yang berkuasa. 

Pemerintahannya menandai berakhirnya Era Helenistik di Mesir. Dia juga direpresentasikan sebagai prototipe femme fatale romantis yang tidak dimiliki wanita lain di zaman kuno. 

4. Napoleon Bonaparte (1769 - 1821)

Napoleon Bonaparte adalah seorang bangsawan bangsawan yang menjadi Kaisar Prancis. Ia juga dikenal sebagai  pemimpin politik Prancis yang memimpin Perang Revolusi Prancis dan Perang Napoleon. 

Kepemimpinannya yang karismatik dan ambisinya yang besar membuatnya menjadi salah satu pemimpin paling berpengaruh dalam sejarah Eropa modern. 

Namun, keserakahan dan keinginannya yang tak terpuaskan untuk memperluas kerajaan Prancis pada akhirnya menyebabkan kejatuhannya.

5. Queen Elizabeth I (1533 - 1603)

Queen Elizabeth I adalah salah satu pemimpin paling sukses dalam sejarah Inggris. Era Elizabeth dianggap sebagai salah satu era paling monumental dalam sejarah Inggris, karena pada saat itulah Inggris muncul sebagai kekuatan terkemuka di Eropa. 

Sebagai putri Raja Henry VII yang terkenal kejam, dia berhasil mengamankan negaranya dari ancaman dalam dan luar negeri, serta memperluas pengaruh Inggris di seluruh dunia. 

Ratu Elizabeth mengandalkan keberanian dan kecerdikan untuk menyatukan rakyatnya demi tujuan bersama menuju kebesaran dari tahun 1558 hingga 1603 .

6. Mahatma Gandhi (1869 - 1948)

Mahatma Gandhi adalah seorang pemimpin spiritual dan politik India yang menentang pemerintahan Inggris di India, yang pada akhirnya membantu negara tersebut mencapai kebebasan dari pemerintahan kolonial. 

Gandhi  dikenal karena perjuangannya dalam memperjuangkan kemerdekaan India dari kekuasaan kolonial Inggris melalui pendekatan damai dan tanpa kekerasan. 

Pendekatannya yang damai telah menginspirasi gerakan global untuk perdamaian, hak-hak sipil, dan perlawanan tanpa kekerasan.

7. Winston Churchill (1874 - 1965)

Winston Churchill adalah seorang politikus dan pemimpin militer Inggris yang memimpin Inggris selama Perang Dunia II.  

Churchill dianggap sebagai pahlawan perang karena mampu memimpin dengan pendekatan yang dinamis untuk menyatukan negara dan membawa Inggris menuju kemenangan dalam menghadapi tantangan besar.  

Kepemimpinannya yang kuat dan kharismanya yang menginspirasi membantu Inggris mengatasi masa-masa sulit selama perang dan menjaga semangat perlawanan.

8. Nelson Mandela (1918 - 2013)

Nelson Mandela adalah mantan presiden Afrika Selatan yang pertama terpilih secara demokratis. Nelson Mandela mengabdikan seluruh hidupnya untuk melawan apartheid di Afrika Selatan. Dia dipenjara selama hampir 30 tahun karena ini. 

Bahkan setelah itu ia muncul sebagai pemimpin rekonsiliasi dan pengampunan. Mandela menjadi sosok yang dicintai di seluruh dunia karena kepemimpinan dan komitmennya terhadap perdamaian dan rakyatnya. 

Karyanya menghancurkan warisan apartheid dengan memerangi rasisme di institusi serta kemiskinan dan kesenjangan. Ia menjadi presiden Afrika Selatan. 

9. Abraham Lincoln (1809-1865)

Sebagai Presiden Amerika Serikat ke-16, Abraham Lincoln berjuang keras selama masa pemerintahannya untuk menyatukan negara yang terbelah oleh perang saudara. Dia dikenal karena kepribadiannya yang rendah hati dan gaya kepemimpinannya yang tenang. 

Salah satu tindakannya yang paling terkenal adalah penerbitan Proklamasi Emansipasi pada tahun 1863, yang mengakhiri perbudakan di wilayah Konfederasi.

10. Martin Luther King Jr. (1929 - 1968)

Martin Luther King Jr. adalah seorang pemimpin hak sipil Amerika yang terkenal karena perjuangannya dalam memperjuangkan hak-hak sipil dan kesetaraan ras di Amerika Serikat. 

Melalui pidato-pidatonya yang inspiratif dan pendekatannya yang non-kekerasan, dia menjadi salah satu tokoh paling berpengaruh dalam gerakan hak sipil di Amerika Serikat. Martin Luther King Jr. juga menjadi pemenang termuda Hadiah Nobel Perdamaian pada tahun 1964. 

RIZKI DEWI AYU

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus